Salah satu waralaba film terlama di zaman kita masih berada di jalur cepat sejak mulai tayang di tahun 2001.
Waralaba Fast & Furious telah meraup lebih dari US$ 5 miliar dalam penjualan tiket serta pernak perniknya dan tampaknya memiliki ide liar lain untuk dieksplorasi pada film selanjutnya yang mencapai 2-4 film lagi (termasuk spin-off).
Sembilan film sudah ditayangkan di bawah banner Fast and Furious dengan seri ke-9 dalam jalan cerita utama sudah keluar trailer terbarunya hari ini.
Maka, tulisan ini ingin memilih (sebenarnya pendapat pribadi saya, sih) film terbaik dan terburuk dari franchise ini.
Pendapat saya tidak ada hubungannya dengan soundtrack atau penjualan film tersebut, hanya plot murni dari film tersebut.
(Hati - hati ketika membaca tulisan ini karena mengandung SPOILER).
Terburuk: Fast & Furious Presents: Hobbs & Shaw (2019)
Film yang dibintangi oleh Dwayne Johnson dan Jason Statham tidak sesuai dengan apa yang saya bayangkan ketika saya memikirkan Fast & Furious.
Ya, tentu saja mereka memiliki banyak adegan aksi, tetapi pada saat yang sama hanya ada sedikit adegan balapan atau bahkan mobil di seluruh film.
Plot film ini pada dasarnya adalah seorang prajurit semi robotik yang tahan peluru dengan kekuatan manusia super yang ingin memusnahkan separuh populasi dunia dengan patogen mematikan.