Lihat ke Halaman Asli

Wilda Nurlaila Qodri

Seorang Pendidik

Puisi: Ayah

Diperbarui: 12 Februari 2021   12:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ayah..
Aku anakmu yang sering kau didik dengan tegas dan keras
Aku anakmu yang sering kau percikkan air saat ku enggan bangun untuk sholat shubuh karena malas
Aku anakmu yang sering membuatmu luluh memenuhi segala permintaanku saatku memelas
Aku anakmu yang sering kau antar dan jenguk dipesantren dengan hati yang luas

Kini ku tau ayah..
Didikanmu,ajaranmu mengajarkanku menjadi manusia yang kuat dan cerdas
Agama yang kuat dan jauh dari kata malas
Apalagi membiarkan waktu sia sia tergilas

Walau kebaikanmu belum bisa ku membalas
Walau anakmu ini belum dapat membuatmu tersenyum lepas
Namun percayalah anakmu sangat mencintaimu melebihi samudra yang luas
Sehingga tidak ada kata kata yang dapat mendeskripsikannya dengan jelas

Tahukah ayah..
Doa yang sering ku panjatkan pada Tuhan yang maha kaya
Agar segala macam penyakit dan bebanmu diangkat selamanya
Agar cucu cucu dari semua anakmu mendapatkan kesempatan digendong oleh kakeknya
Tertawa bercanda dan dimanja bahagia bersama keluarga
Berkumpul untuk berbagi kasih sayang sampai waktunya tiba

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline