Cooper T51 adalah mobil balap Formula Satu dan Formula Dua yang dirancang oleh Owen Maddock dan dibangun oleh Cooper Car Company untuk musim Formula Satu tahun 1959.
T51 memiliki tempat penting dalam sejarah balap mobil ketika Jack Brabham mengendarai mobil ini dan menjadi pembalap pertama yang memenangkan Kejuaraan Dunia Pembalap dengan mesin yang dipasang di belakang pada tahun 1959.
Untuk pertama kalinya mobil F1 dengan mesin tengah digunakan untuk memenangkan Kejuaraan Dunia Pembalap dan Konstruktor.
Ini bukan hanya sekedar penempatan mesinnya saja tetapi juga jenis mesin yang memiliki efek yang berlangsung lama pada olahraga ini.
Cooper telah membuktikan bahwa mesin yang dipasok dari produsen mesin dapat melakukan tugas tersebut yang membuka pintu bagi tim seperti Lotus, dan kemudian Brabham dan McLaren untuk meraih kesuksesan dalam olahraga yang sebelumnya didominasi oleh produsen mobil.
Beberapa saat sebelum upaya epik Brabham Bruce McLaren telah menjadi pembalap termuda yang pernah memenangkan balapan Formula 1 dengan menggunakan T51 yang sama.
T51 diikuti oleh beberapa konfigurasi yang berbeda oleh berbagai peserta hingga tahun 1963, dan total tidak kurang dari 38 pembalap terdaftar untuk mengendarai T51 dalam balapan Grand Prix.
Revolusi dimulai di kelas yang lebih rendah, di mana mobil-mobilnya lebih ringan dan balapannya lebih singkat.
Pada Formula 3 500cc, yang berkembang dari sebuah pemandangan dari balapan pasca-perang yang berkembang pesat yang menggunakan mobil balap buatan sendiri dengan mesin sepeda motor.
Mantan mekanik balap Charles Cooper dan putranya John menjadikan hobi mereka sebagai bisnis yang berkembang.