Lihat ke Halaman Asli

Wildan Maulana Kutub

Instagram: @Wldn_mlna

Masalah Tidak Perlu Dihadapi tapi Disikapi, Begini Caranya!

Diperbarui: 1 Oktober 2021   01:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Masalah adalah suatu hal yang sulit dihindari. Bahkan sudah begitu melekat pada manusia itu sendiri. ketika kita lahir kedunia, kita telah membawa masalah yang harus dipikirkan oleh kedua orang tua kita. Seperti biaya untuk kelahiran, membesarkan, memberi pendidikan dan menjamin masa depan.

"Duh.. Rasanya pengen banget kembali kemasa saat masih kecil"

Ketika kita masih kecil, hidup kita begitu sangat indah tanpa ada masalah yang harus dipikirkan. Namun, ketika kita mulai beranjak dewasa semua menjadi berubah. Masalah datang satu persatu. 

Karna apa? Hal ini disebabkan karna semakin kita beranjak dewasa semakin banyak tanggung jawab yang dipikul oleh kita. Baik di dalam keluarga, ataupun didalam masyarakat. Adapun faktor yang mendorongnya adalah pikiran kita yang mulai memiliki wawasan lebih, begitupun dengan rasa cemas yang berlebih.

Masalah pertama selesai, masalah kedua datang, begitupun seterusnya. Suatu hal yang perlu kita sadari disini adalah kita tidak pernah bisa lari dari suatu masalah. Ketika kita berusaha untuk lari dari masalah, masalah yang lainnya akan mengejar kita. Singkatnya, apa yang kita lakukan telah membuat masalah yang lebih baru. Masalah bukan perihal 'bagaimana cara menghadapi' tapi perihal 'bagaimana cara kita menyikapi'

Lalu bagaimana cara kita menyikapi suatu masalah?

Hal yang perlu kita lakukan terlebih dahulu adalah mengendalikan pikiran kita. Ketika kita tidak bisa mengendalikan pikiran, masalah yang sedang kita hadapi saat ini akan buyar dan melebar ke masalah yang baru. 

Sebab kita tidak terfokus pada masalah yang sedang kita hadapi. Atau mungkin masalah yang sedang kita hadapi membuat kita menjadi tidak fokus. Hal ini disebabkan karna kita tidak bisa berpikir dengan tenang. Maka berpikirlah dengan tenang dan mulailah mencari akar dari masalah tersebut.

Selesaikan masalah satu persatu jangan selesaikan sekaligus. Sebab pikiranmu tidak mungkin mampu memikirkan suatu hal secara berbarengan. Jika kamu tetap memaksa, kamu akan berpikir secara berlebihan (overthing).

Ketika kamu tidak bisa menyelesaikan masalah dengan baik. Janganlah memaki dan membenci dirimu sendiri. Pahamilah dirimu. Mungkin yang kamu lakukan adalah hal terbaik yang bisa kamu berikan. 

Balajarlah dari setiap masalah yang berhasil kamu lewati untuk mengatasi masalah yang akan datang. Lagi dan lagi. Dan selalu ingatlah bahwa "Saya pernah melawati fase ini. Saya tidak akan pernah lari lagi" saya telah belajar ini sebelumnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline