Lihat ke Halaman Asli

Sajak Rantai Pengabdian

Diperbarui: 19 Maret 2020   20:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Selinap angin hampiri heningnya rebahan ini.

Desiran rindu kerap menyapa diri.

Lampau sudah tak bersua dengan Ilahi Rabbi.

Kalbuku memuncak, teringat rentetan jamuan pahit terasa kembali.

Hari ini  fajar bersua terlebih dini.

Pekat mungkin yang kurasa.

Malam sunyi menemani

Kisahku tumpah dengan Sang Murabbi

Hingga,

Tak terasa benih-benih langka jatuh dipangkuan hati.

Dada berkecamuk.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline