Pengaruh teater Barat terhadap teater Indonesia sangatlah besar dan begitu kompleks. Proses akulturasi ini telah berhasil membentuk wajah teater modern Indonesia seperti yang kita kenal saat ini.
Sebelum membahas lebih lanjut tentang pengaruh Barat terhadap teater Indonesia, mari pahami lebih dulu tentang pengertian teater itu sendiri.
Teater adalah sebuah bentuk seni pertunjukan yang menyajikan cerita atau gagasan melalui aksi dan dialog yang dilakukan oleh para aktor dan aktris di atas panggung.
Dari pengaruh ini terdapat beberapa dampak negatif juga memiliki dampak positif. Jadi, kita sebagai warga negara yang bijak harus bisa menyikapi dan memilah apa yang baik dan yang buruk bagi seni kearifan lokal demi tetap menjaga identitasnya.
Ketika budaya Barat bertemu dengan tradisi teater di Indonesia, banyak terjadi suatu perpaduan yang menyebabkan terjadinya bentuk-bentuk seni pertunjukan yang baru yaitu seni teater modern.
Teater Barat memiliki sejarah panjang dan kaya akan kepopulerannya, hal inilah yang telah membentuk landasan bagi perkembangan teater modern di seluruh dunia. Teater Barat ini telah berkembang seiring dengan perubahan zaman.
Seperti pada masa modern, banyak drama yang terbentuk hingga menghadirkan teater-teater baru, meskipun begitu masih mempertahankan ciri khas teater lamanya. Dengan demikian, beberapa ciri dasar tetap dipertahankan dan menjadi ciri khas dari teater Barat itu sendiri.
Teater Barat telah menyebar ke beberapa negara dan memberikan pengaruh yang cukup signifikan terhadap perkembangan teater di berbagai negara tersebut.
Contohnya pada Teater Indonesia, misalnya, banyak terpengaruh oleh konsep-konsep, teknik, dan kostum yang berasal dari teater Barat.
Berikut adalah beberapa pengaruh utama teater Barat terhadap teater Indonesia: