Lihat ke Halaman Asli

Wijaya Kusumah

Guru Blogger Indonesia

Kisah Sedih Guru Honorer

Diperbarui: 13 Juli 2024   05:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Input sumber gambar alumni ikip jakarta

Pendahuluan

Seorang kawan alumni IKIP Jakarta mengirimkan gambar atau foto gaji seorang guru honorer. Omjay langsung bertanya apa benar gajinya sekecil itu? Padahal guru tersebut sarjana S1.

Ternyata benar dan Omjay sedih melihat masih banyak guru honorer yang masih bergaji kecil. Bahkan tahun jaran baru ini mereka sudah harus siap keluar dari sekolah negeri karena akan diisi oleh guru PPPK yang baru lulus. 

Lalu hendak kemana guru honorer ini?! Inilah kisah sedih guru honorer. Mereka akhirnya keluar menjadi guru dan siap mencari pekerjaan baru di luar dunia pendidikan.

Perlu kita ketahui. Guru honorer merujuk kepada para guru yang bekerja di lingkungan pendidikan tanpa status kepegawaian tetap atau tidak memiliki status pegawai negeri sipil (PNS). 

Mereka biasanya bekerja berdasarkan kontrak atau perjanjian kerja tertentu, dengan pembayaran yang bersifat honor atau honorarium. Jumlahnya tentu saja sedikit dan dibawah UMR.

Nah. di beberapa negara, termasuk Indonesia, guru honorer sering kali bekerja di sekolah-sekolah sebagai tenaga pengajar tambahan untuk mengatasi kekurangan tenaga pengajar yang ada. Mereka dapat mengajar mata pelajaran tertentu atau membantu dalam kegiatan ekstrakurikuler di sekolah.

Situasi guru honorer sering kali menjadi perhatian karena mereka seringkali menghadapi berbagai tantangan, seperti penghasilan rendah, ketidakpastian kerja, serta kurangnya akses terhadap jaminan sosial dan fasilitas lainnya yang biasanya diberikan kepada PNS atau tenaga pendidik dengan status kepegawaian tetap.

Input sumber gambar uu guru dan dosen

Pemerintah dan berbagai pihak terkait terus berupaya untuk meningkatkan kondisi guru honorer, baik melalui pemberian status kepegawaian yang lebih pasti, kesejahteraan yang lebih baik, maupun peluang pengembangan profesional yang lebih luas.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline