Lihat ke Halaman Asli

Wijaya Kusumah

Guru Blogger Indonesia

Berhentilah Mencaci Maki Presiden Jokowi di Media Sosial

Diperbarui: 26 April 2024   14:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Input sumber gambar dokpri

Berhentilah mencaci maki presiden Jokowi di Media Sosial.

Pendahuluan

Omjay membaca berita di media sosial. Masih saja ada orang yang mencaci maki presiden Jokowi. Nampaknya orang tersebut sangat membenci presiden Jokowi. Kebenciannya sudah sampai ke ubun-ubun. Apapun yang dilakukan presiden Jokowi dianggap salah oleh orang tersebut. Seolah-olah orang tersebutlah yang paling benar, dan lebih hebat daripada presiden Jokowi. Kami yang pernah diundang makan siang presiden Jokowi di istana negara tentu saja menyayangkan caci maki tersebut.

https://youtu.be/jyyhLDoiAaw


Isi Tulisan ini sekedar saran untuk para pembenci Jokowi. Janganlah membenci presiden jokowi. Apalagi mencaci maki beliau di media sosial. Sebab Jokowi adalah presiden Republik Indonesia. Beliau dipilih oleh rakyat selama dua periode. Kalau memang ada kesalahan, kritiklah dengan cara santun, karena orang Indonesia terkenal dengan kesopanannya.

Kita tentu bersyukur, sebab dikasih kebebasan berpendapat di negara kita, dan jangan disalah gunakan. Apalagi kita adalah seorang pelajar atau mahasiswa terdidik. Mari kita menggunakan kepintaran kita untuk kebaikan dan kemajuan bangsa ini.

Apa yang harus anda lakukan bila melihat dan membaca ada orang yang mencacimaki presiden Jokowi?

Omjay biasanya menjapri nomor WA orang tersebut. Kalau orang tersebut tidak terima, maka omjay sampaikan bahwa tidak ada manusia yang sempurna. Kita sendiri belum tentu sanggup menjadi seorang presiden. Beliau terbukti sanggup memimpin Indonesia.

Sumber: https://www.riauonline.co.id/nasional/read/2022/11/17/viral-pria-meracau-caci-maki-jokowi-hingga-ancam-bunuh

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline