Malam ini Omjay terbangun dari mimpi. Bunda Sri Utami dari Mojosongo Solo memberikan pesan di WhatsApp untuk sholat tahajud. Alhamdulillah Omjay sudah melakukannya dan mulai menulis kisah Omjay hari ini selama berada di hotel Gammara kota Makassar Sulawesi Selatan.
Semalam habis sholat isya, sekitar pukul 19.30 waktu setempat, diadakan kegiatan sosialisasi uji publik peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan riset dan teknologi tentang pembentukan organisasi profesi guru. Kami sempat melakukan proses tanya jawab yang dinamis. Diskusinya enak dan membuat kami mengerti mengapa organisasi profesi guru harus dikelola dengan baik dan benar.
Ternyata prosesnya cukup panjang dan dilakukan beberapa kali pertemuan untuk menyamakan persepsi dari semua organisasi profesi guru yang diundang oleh Kemdikbudristek. Ki Saur dari taman siswa memberikan informasi dengan detail dan diselingi pantun yang memikat hati.
Organisasi profesi guru semestinya dipimpin oleh seorang guru. Organisasi profesi dokter sebaiknya dipimpin oleh seorang dokter. Guru itu sebuah profesi yang sangat bergengsi dan hidupnya hanya memberi tak harap kembali. Bagai sang surya menyinari dunia.
Menjadi seorang guru adalah panggilan hidup dalam rangka turut serta mencerdaskan kehidupan bangsa. Oleh karena itulah kita sebagai guru harus mampu menjadi guru tangguh berhati cahaya. Guru yang pantang mengeluh dan guru yang melayani muridnya dengan sepenuh hati.
Di dalam kegiatan ini Omjay sendiri masih terus mengontrol kegiatan siswa dari jauh. Sebelum berangkat Omjay sudah memberikan tugas kepada siswa yang didampingi oleh pak Ramli. Beliau bersedia menggantikan Omjay ketika berada di Makassar. Alhamdulillah kegiatan di sekolah berjalan lancar dan siswa tetap belajar walaupun gurunya mendapatkan tugas dari negara.
Omjay membaca tugas siswa, dan isinya sangat bagus sekali. Omjay salinkan supaya pembaca kompasiana tahu apa isinya.
1. Pengalaman saya dalam mempelajari informatika dimulai ketika saya pertama kali terpapar dengan komputer dan teknologi informasi di sekolah. Saya mulai belajar dasar-dasar komputer, seperti pengoperasian sistem operasi, penggunaan perangkat lunak, dan pemahaman tentang jaringan komputer. Selanjutnya, saya mempelajari bahasa pemrograman seperti Python, Java, dan C++, serta konsep-konsep penting dalam pemrograman seperti struktur data, algoritma, dan paradigma pemrograman.
Selama proses pembelajaran, saya juga aktif mengikuti kursus online, membaca buku-buku referensi, dan mengikuti komunitas pengembang perangkat lunak. Saya juga sering melakukan proyek-proyek kecil untuk mengaplikasikan pengetahuan yang telah saya pelajari. Pengalaman ini memberi saya kesempatan untuk memperdalam pemahaman saya tentang informatika dan mengembangkan keterampilan praktis dalam bidang ini.