Tulisan ini adalah sebuah kisah nyata. Sebuah kisah dari seorang guru penggerak Indonesia. Sebuah cerita dari guru yang datang dari Jakarta. Tidak ditambah dan tidak pula dikurangi ceritanya. Niatnya hanya ingin memotivasi pembaca. Alhamdulillah dapat bertemu pak Yahya di Samarinda. Beliau adalah youtuber terkenal Indonesia. Juga Pengurus APKS PGRI Samarinda dan founder guru tanggap Corona.
Apa Yang telah Omjay lakukan sehingga mendapatkan keajaiban menulis? Omjay menulis artikel di kompasiana dan alhamdulillah mendapatkan hadiah gopay 2,5 juta. Uang tersebut Omjay gunakan untuk membeli tiket pesawat ke Samarinda melalui bandara Sepinggan Balikpapan. Tulisan tersebut sudah dibaca lebih dari 290 ribu pembaca.
https://www.kompasiana.com/wijayalabs/63be612b3f640d334b2291d2/bubarkan-saja-program-guru-penggerak
Siapa orang-orang yang mendukung Omjay untuk menulis setiap hari? Omjay mendapatkan dukungan dari keluarga besar. Setiap kali Omjay menulis, maka langsung dibagikan ke WA Group keluarga besar. Omjay juga mendapatkan dukungan dari pimpinan sekolah dan juga siswa SMP Labschool Jakarta. Banyak siswa yang suka minta difoto sama Omjay. Harapannya foto tersebut masuk ke dalam blog yang Omjay kelola dengan baik.
Kenapa Omjay menulis setiap hari? Menulis setiap hari sudah menjadi kebutuhan Omjay. Sama seperti makan dan minum. Kalau tidak makan, maka akan terasa lapar, kalau tidak minum, maka akan terasa kehausan. Jadi kegiatan menulis dan membaca adalah dua kegiatan yang selalu Omjay kerjakan setiap hari. Writing is my passion.
Dimana Omjay menulis? Omjay menulis dimana saja dan kapan saja. Misalnya Omjay menulis di pagi hari di saat belum mengajar. Omjay menulis terkadang lewat ponsel, terkadang lewat laptop, dan terkadang lewat komputer sekolah. Kalau ada waktu luang, biasanya Omjay menulis dari apa yang disukai dan kuasai. Tulisan Omjay paling banyak di bidang pendidikan. Terkadang Omjay menulis sebelum tidur. Ketika bangun tidur, tahu-tahu tulisannya sudah banyak yang membaca.
Kapan Omjay mulai menulis? Omjay menulis ketika pertama kali kompasiana berdiri. Jadi Omjay termasuk orang-orang paling dulu yang menulis di kompasiana. Dahulu pengelolanya Kang Pepih Nugraha, kemudian digantikan Iskandar Zulkarnaen, dan sekarang digantikan Nurullah. Jadi, selama 14 tahun kompasiana berdiri, Omjay sellau mengikutinya dan tidak mudah tergoda menulis di tempat lain. Omjay merasakan bahwa kompasiana adalah tempat yang tepat untuk menulis setiap hari.
Bagaimana Omjay menulis? Omjay menulis dari kisah nyata. Jadi tulisannya akan sulit dicopas atau dibajak, hehehe. Dari sanalah gaya menulis Omjay tak akan mudah ditiru orang lain. Omjay menulis dari apa yang dirasakan, apa yang dilihat dan apa yang dialami setiap hari. Kalau Omjay mengikuti kegiatan, biasanya langsung Omjay tuliskan di kompasiana. Mengapa di kompasiana? Sebab pembacanya banyak sekali dan selalu ada yang membaca tulisan Omjay.
Kompasiana adalah blog keroyokan yang isinya warga biasa yang ingin berbagi cerita dari apa yang sudah mereka dapatkan. Banyak ilmu yang kita temukan di kompasiana kalau kita rajin membaca tulisan kompasianer lainnya.
Jadi, tuliskan saja apa yang ada di kepala. Jangan disimpan terlalu lama. Nanti akan lupa menuliskannya. Ikatlah ilmu dengan cara menuliskannya. Dengan begitu, ilmu yang didapatkan akan masuk dalam long time memori kita. Itulah mengapa Omjay menemukan keajaiban menulis. Dari sebuah artikel, Omjay bisa terbang ke Samarinda, Kalimantan Timur. Omjay akhirnya bisa mewujudkan mimpi untuk sampai ke titik nol IKN yang ada di Kalimantan Timur.