Lihat ke Halaman Asli

Wijaya Kusumah

Guru Blogger Indonesia

Guru Penggerak Itu Terjatuh di Sanggabuana

Diperbarui: 8 Maret 2023   18:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Hari mulai gelap. Jalanan menuju toilet di barak tentara licin sekali. Guru penggerak itu terjatuh di Sanggabuana. Tubuhnya yang tambun dan gempal meluncur dengan cepat. Untunglah tidak apa-apa. Hanya kaget saja. Sebab tak pernah menyangka akan terjatuh di Sanggabuana, Karawang Jawa Barat.

Selama beberapa hari ini Omjay akan berada di barak tentara. Tidur dan makan bersama siswa kelas 7 SMP Labschool Jakarta. Kami mengajak mereka ke tempat ini. Untuk melatih kemandirian dan kepemimpinan. Pulang hari Jumat pagi dan sholat Jumat di masjid sekolah. Baitul Ilmi menjadi tempat kami berkumpul.

Nama kegiatannya saksi. Studi dan apresiasi kepemimpinan siswa Indonesia. Tadi pagi kami berangkat dari sekolah. Ada 12 bus yang mengantarkan kami ke pusat latihan tempur Kostrad TNI AD Sanggabuana Karawang Jawa Barat. Ada mobil pengawal dari polisi militer mengawal perjalanan kami. 

Sambil mengelus ngelus pantat yang sakit, Omjay menuliskan kisah ini. Kisah seorang guru penggerak yang terjatuh di Sanggabuana. Semoga anda tak mentertawakan Omjay. Sebab baru kali ini Omjay jatuh dalam keadaan terduduk. Mirip pendekar Wiro sableng 212 yang terkenal itu.

Berhubung sinyal di sini putus nyambung, maka tak banyak foto Omjay upload. Nanti kawan-kawan bisa lihat aja di Facebook dan Instagram Omjay di @wijayalabs. Juga bisa mampir di channel YouTube.com/wijayalabs.

Sudah banyak kegiatan siswa hari ini. Mulai dari naik ke atas barak sampai latihan menembak. Anak-anak masih kuat naik 250 anak tangga. Omjay sendiri sudah menyerah kalah. Sebab bayi yang ada dalam kandungan perut Omjay merengek untuk naik motor tentara saja. Untunglah ada tentara yang baik hati mengantarkan Omjay naik ke atas barak.

Sudah lebih 3 tahun kami tak berkunjung ke Sanggabuana. Pandemi covid19 penyebabnya. Baru tahun ini kami mulai lagi. Dengan kegiatan baksos untuk penduduk di sekitar Sanggabuana. Perbaikan mck dan tempat ibadah menjadi misi utama kami dalam bakti sosial. Juga pakaian layak pakai sudah disiapkan pengurus POMG SMP Labschool Jakarta.

Hari ini siswa kelas 7 SMP Labschool Jakarta juga diperkenalkan hewan reptil seperti ular. Mereka sangat berani digigit ular. Omjay melihatnya saja sudah ciut.

Kegiatan yang seru ketika makan komando. Semua siswa harus makan bersama di tenda yang disiapkan panitia. Pelatih dari Kostrad TNI AD sangat tegas dan keras melatih semua siswa. Makan komando berjalan dengan tertib. Semua siswa diwajibkan membereskan dan mencuci tempat makan masing-masing.

Bermalam di barak tentara memang asyik. Nampak siswa senang bermalam di sini. Suara tokek dan jangkrik saling bersautan. Menambah ketakutan Omjay pergi ke kamar mandi. Guru penggerak kok takut? Payah!

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline