Sambil menulis kata pengantar buku tutorial menjadi penulis andal karya Pak Saiful, saya membaca K-Rewards Kompasiana. Ternyata tidak mudah untuk mengikuti dan mendapatkannya. Sementara itu, di kelas belajar menulis PGRI selalu saja bertaburan hadiah doorprize untuk para peserta. Baik dari penerbit, maupun dari narasumbernya. Mereka memberikan hadiah agar peserta belajar menulis di PGRI menjadi semakin bersemangat dalam menulis. Itulah cara kami untuk menyalakan api literasi di negeri ini.
Di kompasiana nampaknya juga begitu. Admin dan pengelola kompasiana berusaha untuk memberikan penghargaan atau apresiasi kepada kawan-kawan penulis atau konten kreator yang telah menulis di kompasiana. Saya sendiri mendapatkan kesempatan untuk mendapatkan dan mengikuti program K-Reward. Setiap hari saya menulis di kompasiana dan berharap akan banyak pembacanya. Kalau sedikit pembaca, maka saya akan berusaha untuk memperbaiki kualitas tulisan saya dan menyebarkannya ke media sosial yang saya miliki. Rata-rata sudah lebih dari 100 pembaca setiap harinya. Semoga mendapatkan K-Rewards dari pengelola kompasiana yang sekarang sedang HOT.
Apa itu K-Rewards? K-Rewards adalah Program di Kompasiana yang dibuat sebagai bentuk apresiasi atas seluruh kontribusi kreator konten di Kompasiana. Kompasianer akan mendapat reward berupa saldo elektronik yang dihitung dari hasil kunjungan konten kamu berdasarkan validasi Google Analytics (Unique views).
Saat ini unique views hanya dapat dilihat oleh tim kompasiana saja, dikarenakan keterbatasan akses yang diberikan oleh google. Kompasiana akan menginformasikan jumlah UV apabila anda mencapai batas minimal view bulanan K-Rewards. Angka rupiah yang ditwrima akan selalu fluktuatif, berdasarkan jumlah penerima K-Rewards dan performa iklan di Kompasiana pada bulan tersebut.
Hari ini, saya mengumumkan pemenang doorprize buku dari Omjay di gelombang 23 dan 24. Kami berharap kawan-kawan peserta belajar menulis di PGRI menjadi semakin bersemangat menulis. Alhamdulillah sudah memasuki pertemuan ke-21. Tinggal 9 pertemuan lagi mereka lalui. Perlu semangat dan motivasi tinggi untuk menyelesaikan kegiatan belajar menulis di PGRI. Kami merencanakannya dalam 30 kali pertemuan. Seperti biasa, angkatan sebelumnya banyak yang gugur selama pelatihan. Semoga angkatan 23 dan 24 banyak yang bertahan dan berhasil mendapatkan sertifikatnya.