Lihat ke Halaman Asli

Wijaya Kusumah

Guru Blogger Indonesia

Berkelahi dengan Waktu

Diperbarui: 13 Desember 2021   11:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Minggu, 12 Desember 2021 saya berangkat ke kota Bandung. Saya sempatkan kopdar dengan sahabat saya di SATUGURU, pak Agus dan pak Isnawan di kuma ramen Bandung. Saya berangkat dengan kendaraan pribadi dan bertemu kemacetan sepanjang jalan tol Cikampek.

Saya seperti berkelahi dengan waktu. Saya sudah harus tiba di Bandung sebelum pukul 12.00 WIB. Ada saudara dari istri yang menikahkan anaknya di Cicalengka. Saya putuskan untuk tidak ikut, karena ada kopdar dengan kawan-kawan tim SATUGURU.

Sampai rumah di Bandung saya membuka laptop. Naskah disertasi saya sudah direview oleh Prof. Suciati dari universitas terbuka. Perlu bongkar file naskah hasil penelitian ini dengan segera. Saya harus memperbaikinya segara. Supaya bisa ikut ujian kelayakan di pasca sarjana universitas negeri Jakarta.

Sore hari setelah sholat ashar, saya meluncur ke kuma ramen dengan gocar. Lewat aplikasi ini, dengan mudah saya sampai ke lokasi acara kopdar. Wah ternyata sudah banyak orang di sana. PANDI atau papan nama identitas digital Indonesia sedang melaksanakan acara online lewat zoom dan live YouTube. Menarik sekali acaranya. Tentang keamanan jaringan dan diskusi lainnya. Saya bertemu pak Cahyana tokoh telekomunikasi dan Prof Yudho dari UI.

Bersama Pak Cahyana tokoh senior dunia TI Indonesia (dokpri)

Sebenarnya banyak yang ingin kami bicarakan. Namun saya dibatasi oleh waktu. Setelah menikmati mie ramen yang lezat, saya pamit pulang. Point point penting sudah saya tuliskan di Wag tim SATUGURU. Kita ingin peluncuran media digital SATUGURU berjalan lancar di saat akhir tahun 2021 dan menjelang tahun baru 2022. Infonya bisa dibaca di https://satuguru.id.

Habis isya saya kembali ke Bekasi. Terjadi kemacetan sepanjang perjalanan. Baru pukul 3.00 wib kami sampai rumah. Beberapa kali kami berhenti di rest area. Kami berhenti di rest area 72 dan 62 untuk buang air kecil. Toilet di rest area tertulis gratis. Tapi terlihat kotor dan jorok. Tidak ditemukan pengelola atau petugas kebersihan di sana. 

Lagu lagu lawas mengiringi perjalanan kami. Iwan fals menyanyikan lagu si budi kecil berkelahi dengan waktu. Anak sekecil itu berkelahi dengan waktu. Saya menikmati lagu ini agar mampu mengelola waktu dengan baik.


Berkelahi dengan waktu adalah cara yang harus dilakukan agar kita menjadi orang yang sukses. Setiap waktu yang ada di setiap harinya harus mampu membuat kita menjadi manusia yang unggul dan berkualitas. Terus belajar sepanjang hayat dan mampu menaklukan diri sendiri.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline