Lihat ke Halaman Asli

Wijaya Kusumah

TERVERIFIKASI

Guru Blogger Indonesia

Yuk Kita Menulis dengan Kerendahan Hati

Diperbarui: 25 Juni 2015   06:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13345057391402641538

Setelah hampir lima tahun lebih merasakan menjadi seorang blogger, ada perasaan yang menyatu dalam diri ini. Sebuah perasaan yang ingin saya sharingkan dengan teman-teman blogger yang membaca tulisan ini.

Yuk kita menulis dengan kerendahan hati. Itulah sebuah ajakan yang ingin saya sampaikan kepada teman-teman blogger semua. Dengan begitu kita akan menanggalkan baju kesombongan diri. Sombong sangat berlawanan dengan kerendahan hati.

Dari kerendahan hati itulah kita akan saling berbagi dan saling melengkapi. Berbagi rasa dan berbagi hati. Berusaha untuk selalu memberi tak harap kembali. Melepas baju kesombongan dalam diri agar bisa menjadi manusia yang tahu diri. Memahami akan hakikat hidup dan mempersiapkan hidup sesudah mati. Bersibuk diri mempersiapkan rumah masa depan. Rasanya tak ada hari yang digunakan untuk mengkritik diri sendiri dan mencubitnya agar mampu menjadi orang baik.

Teman-teman blogger yang saya sayangi dan banggakan,

Menulis dengan kerendahan hati bukanlah perkara mudah. Dia datang dari hati yang bersih dan berwajah surga. Saling tolong menolong di antara sesama di dalam kebaikan. Selalu berpihak kepada yang benar dan menyebarkan virus kebajikan. Mampu menata diri dengan tata rasa, tata hati, dan tata pikiran yang membuatnya menjadi orang yang bijaksana.

Banyak blogger yang sudah memiliki itu. Sayapun belajar banyak dari mereka. Menjadikan mereka guru menulis saya walaupun tak pernah mendapatkan hadiah dari saya. Mereka tetap menulis dan terus menulis dengan niat mendapatkan HP. HP yang diinginkannya hanyalah satu. HP itu adalah HONOR PAHALA dari sang Maha Pencipta.

Alhamdulillah, akun facebook saya di facebook.com./wijayalabs yang dibajak hacker jahat sudah kembali seperti sediakala dan dalam kendali saya secara utuh. Bila anda kemarin ditipu dengan harga gadget murah, itu bukan saya. Tapi hacker yang telah mengambil akun facebook saya dengan cara yang sangat licik. Terima kasih mas ASM yang telah membantu saya mengembalikan akun ini.

Kini saya semakin yakin, bilakita menulis dengan kerendahan hati, maka akan banyak orang baik yang akan menolong kita tanpa pamrih. Di saat-saat saya membutuhkan pertolongan, banyak orang baik berhati cahaya yang menghubungi saya dan membantu saya menguasai kembali akun facebook yang sudah memiliki teman hampir 5000 orang.

Yuk kita menulis dengan kerendahan hati. Akan banyak orang yang suka dengan kita, dan akan banyak orang baik hati yang akan mendekat kepada orang yang memiliki kerendahan hati.

Saya sempat terenyuh ketika istri saya mengirimkan inbox dalam facebook saya yang dibajak. begini bunyi tulisannya:

Saya mohon anda mengembalikan akun suami saya. Apa salah suami saya kepada anda? Suami saya orang baik dan tidak pernah berbuat jahat dengan orang lain.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline