Lihat ke Halaman Asli

Wijatnika Ika

TERVERIFIKASI

When women happy, the world happier

Percayalah, Virus Corona bukan Hukuman dari Tuhan

Diperbarui: 3 Maret 2020   15:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sampai segininya orang-orang si Shanghai karena virus corona. Sumber: REUTERS/Aly Song dari weforum.org

"Health system development is a key to effective detection, response, and control of any outbreak." -Margaret Chan-

Pada April 2015, Bill Gates berbicara dalam forum TED tentang "The Next Outbreak" dan ia memperkirakan virus yang akan menyerang bumi adalah influenza virus. Bill Gates menaiki panggung dengan membawa sebuah wadah bernama 'Survival Supplies' yang ia dorong sebagaimana kalau kita membawa sebuah koper besar.

Bill Gates mengatakan bahwa saat ia masih kecil, ia takut dengan perang nuklir sehingga keluarganya memang membangun bunker di kediaman mereka lengkap dengan supply yang terdiri dari bahan makanan, minuman dan obat-obatan dalam satu paket untuk setiap orang.

Tapi, dunia saat ini nggak akan ditakutkan oleh perang nuklir, melainkan berbasis virus yang bahkan bisa membunuh lebih dari 10 juta orang. Bill Gates bicara tentang ini karena negara-negara di dunia berinvestasi gila-gilaan dalam bidang nuklir dan militer, tapi sangat sedikit investasi dalam menghadapi bencana wabah akibat virus.

Ini membawa ingatan kita pada wabah Ebola di Barat Afrika yang menewaskan lebih dari 10.000 orang dalam waktu kurang dari 500 hari. Wabah Ebola ini terasa menakutkan karena kejadiannya berdekatan dengan wabah MERS di Arab Saudi pada 2012 dan disusul Korea Selatan pada 2015.

Bill Gates bilang bahwa kasus Ebola dan wabah lain menunjukkan bahwa negara-negara di dunia nggak punya sistem yang ajeg dalam menghadapi krisis akibat wabah. Saat wabah terjadi, dibutuhkan ribuan tenaga kesehatan, dengan fasilitas kesehatan yang lengkap, termasuk pengambilan keputusan yang cepat dan tepat oleh pihak berwenang.

Di masa modern sebagai dampak globalisasi, virus gampang menyebar karena mobilitas manusia yang tinggi. Virus menyebar melalui udara, dan kasus yang akan terjadi di masa depan (saat ini maksudnya) bisa mengulang apa yang terjadi dengan wabah flu pada 1918 Spanish Flu/Swine Flu yang menewaskan lebih dari 33 juta orang dalam kurun waktu 263 hari, dan korban keseluruhan hingga 1919 mencapai antara 50-100 juta orang, termasuk perempuan hamil sehingga angka kelahiran bayi secara global menurun hingga 20%.

Lalu, Bill Gates bilang bahwa yang perlu diperbiki manusia adalah sistem yang komprehensif dalam merespon wabah terutama kita sudah ada di zaman digital yang semua informasi dan laporan bisa berbentuk online, serta manfaat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya di dunia kedokteran.

Bill Gates yang concern bekerja di bidang kesehatan melalui lembaga filantropi yang dibangunnya bersama istrinya, Bill & Melinda gates Foundation tentu nggak asal bicara soal serangan virus pada dunia manusia secara massal sehingga menjadi wabah.

Wabah virus corona yang merebak dari kota Wuhan, China sebenarnya bukan untuk membuktikan kata-kata Bill Gates mengenai serangan makhluk mungil pada dunia manusia saja. Melainkan juga menilai kemampuan pemerintah semua negara di dunia dalam menghadapi wabah di dunia modern.

MARI BERKENALAN DENGAN VIRUS CORONA

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline