Lihat ke Halaman Asli

Wijanarto

Penikmat Sejarah Alumnus Magister Sejarah Undip Semarang

Toponim Kabupaten Brebes

Diperbarui: 28 Februari 2020   22:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

A. Topografi yang Beragam

Kabupaten Brebes merupakan kawasan yang memiliki topografi yang beragam. Secara garis besar kawasan Kabupaten Brebes terbagi menjadi 3 bagian yakni Brebes Utara, Brebes Tengah dan kawasan Brebes Selatan. Wilayah utara Kabupaten Brebes berupa dataran dan pesisir pantai utara Jawa. Kabupaten Brebes mempunyai garis pantai sepanjang 55 km serta luas wilayah laut 12 mil dari darat mencapai 1.036,80 km2. Membentang dari Kaligangsa kecamatan Brebes Prapag Lor kecamatan Losari.

Kawasan pantai yang berada di Kabupaten Brebes merupakan tempat bermuaranya sungai besar dan kecil yang menyebabkan daerah pantainya makin bertambah ke arah laut (prograding).

Pantai di Brebes dapat dikelompokkan menjadi tiga jenis pantai, yaitu: pantai delta (Delta Losari dan Pemali), pantai teluk (Teluk Bangsri) dan pantai lurus (Randusanga).

Berdasarkan tingkat perkembangan atau penambahan daerah pantainya, pantai delta mengalami perubahan paling dinamis, diikuti oleh pantai teluk kemudian oleh pantai lurus.

Sedangkan wilayah Brebes selatan berupa dataran tinggi dan pegunungan. Rangkaian pegunungan yang berada di wilayah selatan Kabupaten Brebes adalah rangkaian Pegunungan Serayu Utara (North Serayu Mountain) merupakan rangkaian pegunungan utama di Jawa Tengah.

Pegunungan Serayu Utara mencakup wilayah Kabupaten Brebes, Kabupaten Banyumas Utara, Kabupaten Tegal, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Pemalang Kabupaten Banjarnegara Utara, Kabupaten Wonosobo Utara, Kabupaten Kendal, Kabupaten Batang, Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Temanggung dan Kabupaten Semarang. Rangkaian pegunungan tersebut memiliki puncak gunung diantaranya puncak Gunung Sagara, Gunung Kumbang dan Gunung Lio.

Termasuk dalam wilayah Brebes selatan adalah kecamatan Tonjong, Bumiayu, Sirampog, Paguyangan, Salem dan Bantarkawung. Rangkaian pegunungan di wilayah Brebes selatan sebagai bagian dari Pegunungan Kendeng selatan. Kabupaten Brebes dilalui 2 (dua) sungai utama, seperti Pemali, Cisanggarung, Gangsa dan Keruh.

Perubahan mendasar terhadap kawasan Kabupaten Brebes terjadi sejak terselesaikannya jalan Groote Postweg atau yang dikenal dengan jalan Daendels. Pembangunan jalan sepanjang 1000 km membentang dari Anyer hingga Panarukan digagas oleh Gubernur Jendral Belanda Perancis, Herman William Daendels dari bulan Mei 1808 hingga Juli 1809.

Dipastikan menjelang perang Jawa / Diponegoro (1825-1830) sarana transportasi darat tersebut telah tertata dan melintas di Kabupaten Brebes. Selain jalan Daendels, pemantik perubahan kedua adalah rampungnya jalur kereta api jalur Semarang Cirebon yang melewati Brebes tahun 1914.

Trayek tersebut diberikan oleh pemerintah kolonial kepada perusahaan kereta api Semarang Cheriboon Stroomtram Maatschappij (SCS). Maka tidak mengherankan wilayah Kabupaten Brebes Utara cepat mengalami perubahan mendasar jika dibandingkan dengan kawasan Tengah dan Selatan. Terkecuali  wilayah yang terdapat lokasi pabrik gula  (suikeer fabriek)seperti Djatibarang dan Kersana (Ketanggungan West).

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline