Lihat ke Halaman Asli

Wigia Pritami

211011201127-01SAKPO12/Universitas Pamulang

Teknik Pemasaran Influencer Fadil Jaidi

Diperbarui: 29 Desember 2021   18:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam manajemen terdapat yang namanya marketing strategy atau strategi pemasaran artinya kita membuat rencana yang tepat untuk membuat seseorang tertarik dengan produk yang kita pasarkan. Banyak hal untuk membuat banyak orang mengenal produkmu salah satunya dengan media sosial.Banyak orang yang memasarkan produknya dengan membuat brand atau akun media sosial untuk produk tersebut, dan bisa juga menggunakan jasa para Influencer untuk melakukan endorsement atau pengenalan produk, Influencer memiliki pengaruh yang cukup besar untuk membuat produk mu dikenal banyak orang, tergantung pada siapa kamu memasarkannya. Dikarenakan para Influencer memiliki banyak pengikut pada akun media sosialnya, dan biasanya memiliki ciri khas dalam mengenalkan produk mu. 

Para Influencer juga memiliki daftar jasa dalam endorsement nya sesuai dengan budget yang kamu keluarkan untuk membayar jasanya. Media sosial yang paling banyak berpengaruh dalam pemasaran adalah Instagram, Tiktok, YouTube, Facebook, dan Twitter atau sebagainya. karena paling banyak digunakan oleh remaja atau orang dewasa.

Anda akan bisa mencapai laba yang tinggi dengan memasarkan produk pada media sosial. Penggunaan media sosial untuk menarik konsumen adalah pilihan yang tepat. Karena tidak terbatas dengan ruang dan waktu, bahkan bisa sampai masuk pasar Internasional. 

Seperti contoh seorang Influencer Instagram yaitu Fadil Jaidi, memiliki followers yang disebut “pasukan ghaib”, karena banyak produk yang terkenal atau mendapatkan untung yang tinggi setelah bekerja sama dalam pemasaran produk atau endorsement. 

Selain itu, Fadil Jaidi memiliki ciri khas dalam video pemasaran nya dengan mengajak orang tua nya “pak muh” dan membuat endorsement nya seakan-akan seperti di pasar Tanah Abang lalu menamai toko nya dengan sebutan “ci leni”, dengan teknik pemasaran yang lucu dan membuat orang tertawa, sehingga menarik orang banyak untuk selalu melihat Story Instagram nya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline