Lihat ke Halaman Asli

Aang Suherman

TERVERIFIKASI

Perantau

Improvisasi ala Mac Gyver Dibutuhkan Saat Terjadi Penyanderaan

Diperbarui: 24 Juni 2015   07:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13799359361206072388

Mac Gyver dalam suatu adegan,sedang dikurung dalam sebuah ruangan,sementara di ruangan lain sana ada beberapa orang yang disandera oleh penjahat.Namun berkat kepiawaian khas gaya Mac Gyver,dengan sedikit berimprovisasi menemukan jalan keluar bagi dirinya,maka Mac Gyver bisa selamat,keluar dari ruang penyekapannya sekaligus bisa menyelamatkan sandera dan mencokok para penjahatnya. Padahal jalan keluar yang dilakukan Mac Gyver hanya memanfaatkan apa yang ada di sekitarnya saat itu,kemudian berimprovisasi lalu beraksi,cerdas,waspada,tenang,akurat dan akhirnya berhasil menyelamatkan jiwanya serta orang lain. Tentu saja itu adegan dalam sebuah film seri yang populer beberapa tahun lalu.Namun saya rasa masih relevan inspirasinya bagi kita sepanjang masa.Apalagi dewasa ini,peristiwa-peristiwa penyanderaan,penyekapan dan pembunuhan masal membabibuta di tempat-tempat umum banyak terjadi. Seperti halnya peristiwa teraktual saat ini,sedang terjadi pembunuhan yang disertai penyanderaan kepada sejumlah pengunjung Mall di Nairobi,Kenya.Dilaporkan sudah hampir 2x24 jam,para penjahat itu masih belum bisa ditembus oleh pihak keamanan,sementara korban terus berjatuhan dan masih belum diketahui mungkin di dalam Mall masih ada yang sedang dibunuh atau sudah jadi mayat. Laporan termutakhir sudah hampir 70an orang meninggal dunia,karena ditembak dan dilempar geranat ketika lari menyelamatkan diri. *** Terbayang selama lebih dari 24 jam orang yang disandera di dalam Mall,begitu ketakutan dan tegang,lalu para penjahat terus seenaknya menembak sesuka hati.Sementara para petugas keamanan di luar TKP hanya bisa menunggu dan membungkuk-bungkuk konyol diluar pagar sembari takut ditembak.Atau para komandan sibuk bercuap-cuap di radio komunikasi,hampir tak ada aksi signifikan untuk segera menyelamatkan para calon korban di dalam Mall. Setidaknya itulah yang saya lihat di siaran langsung sekelebat di chanel televisi Arab di Riyadh.Bukankah akan bermanfaat ,seandainya di dalam Mall ada yang bisa bertindak seperti tokoh Mac Gyver? Bisa menyelamatkan dirinya sendiri sekaligus menyelamatkan orang lain. Tentu juga,tak mungkin Mac Gyver akan datang seperti Spiderman yang melayang hinggap di Mall Nairobi saat ini,Namun yang saya maksud,tayangan-tayangan film yang menginspirasi seperti film Mac Gyver jika terus banyak ditayangkan di media Televisi kita,maka setidaknya jika terjadi hal penyanderaan atau penyekapan,minimal mereka orang-orang bisa menyelamatkan diri masing-masing dengan inspirasinya dari teknik penyelamatan cerdas ala tokoh Mac Gyver. Kita saat ini,tak ada salah untuk belajar dari Mac Gyver tentang kecerdasan berimprovisasi,bukan saja menjaga kemungkinan untuk bisa keluar dari sebuah penyekapan atau penyanderaan seperti di Nairobi saat ini.Tetapi inspirasi dari film-film semacam demikian bisa diaplikasikan dalam memecah persoalan-persoalan sehari-hari untuk terbiasa otak kita menjadi kreatif dalam segala hal. Bahkan,mungkin bisa kita lakukan jika suatu waktu terjebak dalam suatu pembajakan pesawat,pembajakan Bis atau penyanderaan Mall dan kita jadi salah satu pengunjung di dalamnya.Siapa tahu dengan berimprovisasi ala Mac Gyver ,lantas kita bisa selamat dan menyelamatkan orang lain. *** Berharap banyak,media Televisi di kita banyak-banyaklah menayangkan konten yang inspiratif dan menjadi tuntunan sekaligus tontonan yang bermanfaat seperti film Mac Gyver ini misalnya. [caption id="attachment_290315" align="alignnone" width="500" caption="Ilustrasi aktual saat ini,penyanderaan dan pembunuhan keji sedang berlangsung di Nairobi,asap mengepul dari dalam Mall,sementara aparat keamanan baru bisa mengisolasi saja di luar bangunan.(foto dari kanal TV euronews.Ang S)"][/caption] Salaman,semoga bermanfaat.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline