Lihat ke Halaman Asli

Aang Suherman

TERVERIFIKASI

Perantau

Bertemu di Pintu 45 Masjid Al Haram Makkah

Diperbarui: 25 Juni 2015   01:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13447048311448348432

[caption id="attachment_206195" align="aligncenter" width="448" caption="Bertemu Pak Ahmad Saukani (memegang sajadah),di Pintu 45 masjid Al Haram,Mekkah (foto:punya abah )"][/caption] Sebenarnya biasa saja,zaman sekarang berkenalan di dunia maya lalu bertemu muka di daratan, populer dengan istilah kopi darat. Namun bagi saya pertemuan ini terasa lain,karena bertemu di sebuah tempat istimewa bagi keyakinan kami yaitu di salah satu pintu masuk ke masjid Al Haram.Mekkah.Dan terjadi sama-sama pada kondisi sedang merantau,bukan di kampung halaman. Di pintu mesjid Al Haram nomor 45 kami bertemu.Setelah janjian melalu sms sebelum shlalat Jumat,karena belum pernah bertemu diawalnya kecuali kita berhubungan lewat kompasiana saja,dari saling berkomentar,menyapa di inbok dan beberapa kali memberi vote ke tulisan masing-masing. Dari berbagai interaksi di kompasiana,bagi saya semua teman adalah sama,yaitu sebagai teman,sahabat,sebagai saudara dan sebagai sumber mencari ilmu serta berbagi pengalaman.Beberapa diantaranya banyak yang menjadi sangat dekat dan akrab karena berbagai sebab. Karena  sedang di Saudi Arabia dengan status TKI,tentu tidak banyak waktu dan kesempatan untuk bertemu dan kopi darat dengan teman kompasianer di sini. Meskipun masih satu kota di Riyadh misalnya. Sebut saja saya mau kopi darat dengan kompasianer Riyadh lainnya,seperti Mas Ken Hirai,Mas Arab Kere,Neng Moona,Teh Nining,dan sejumlah nama lainnya yang tidak bisa saya tulis,yang konon kesemuanya berada di Riyadh.Untuk bisa kopi darat dengan mereka tidak sebebas seperti  di tanah air,terutama dari hal waktu dan bagi rekan wanita terhalang adat kebiasaan setempat yang harus kami hormati. Hari  Jumat kemarin,kebetulan saya ada kesempatan untuk ke Mekkah lagi.Walaupun dengan jadwal yang sangat pendek dan terbetas,kami oleh panitia dari perusahaan hanya diperkenankan berada di Masjid Haram dari jam 6 pagi sampai jam 14 siang. Alhamdulillah,saya bisa bertemu muka dengan Pak Ahmad Saukani (Abah)-Kompasianer Mekkah.Walaupun pertemuan  hanya berlangsung sekitar 15 menit,setelah saling telepon cukup lama (saling mencari di tengah kepadatan jemaah umroh saat itu),karena kami belum pernah bertemu dan belum kenal secara nyata sebelumnya. Terima kasih Pak Ahmad (Abah ),yang sudah bersedia terus berusaha bertemu di tengah lalu lalang dan kepadatan pengunjung Baitullah kemarin sore.Semoga pertemuan kita banyak bermanfaat. Semakin tak terasalah kelelahan perjalanan hampir 14 jam Riyadh-Mekkah,karena telah bertambahnya satu orang lagi teman akrab di dunia ini. Hikmahnya,meskipun berawal dari dunia maya yang asalnya sama sekali tidak kenal,ketika niat ingin silaturahmi ,memperbanyak persahabatan dan menjalin persaudaraan.Alhamdulillah,Allah selalu memberi jalan dengan segala hal yang tidak bisa kita duga sebelumnya. Terima kasih kompasiana.com,yang telah menjadi salah satu sebab bertambah banyaknya pertemanan dan persaudaraan bagi saya,menambah banyaknya pengetahuan dan berbagai kebaikan lainnya. Untuk waktu yang akan datang semoga saya bisa bertemu dengan teman kompasianer yang lainnya.Malah besar keinginan  untuk mau bertemu muka (kopi darat) dengan semua teman,untuk selalu bersilaturahmi. Selamat menunaikan ibadah Puasa bagi teman saya yang moslem.Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 H.Mohon maaf lahir dan bathin. Selamat Malam,Pagi atau Siang bagi teman yang non muslim,salam hangat dan sejahtera selalu. Kepada pembaca mohon maaf pertemuan pribadi kami  dipublish di sini,saya rasa karena masih berhubungan dengan kompasiana,karena dengan sebab kami menjadi  kompasianer lah maka pertemuan ini terjadi. Kami sempat difoto tiga kali oleh Pak Ahmad,saya tidak bawa kodak saat itu foto inipun dalam konteknya bertemu dengan teman kompasianer saja.Mohon maaf.Terima kasih telah membaca.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline