Dalam sepekan terakhir, kita disuguhi serangkaian musibah yang terjadi di negeri ini. Hujan deras yang mengguyur pertiwi dengan segera diikuti banjir yang menghampiri. Tim tanggap darurat dari pelbagai elemen masyarakat segera diturunkan, membantu untuk meringankan saudara kita yang terkena musibah.
Khusus untuk DKI Jakarta. Orang sudah mahfum, bahwa kawasan Jakarta adalah daerah banjir. Berbagai upaya dilakukan untuk menanggulangi persoalan klasik dari jaman bahula. Dari pembuatan Kanal barat di jaman Belanda hingga sampai penyelesaian 23 km Kanal Timur oleh pemerintahan Foke. Namun banjir hingga kini belum dapat teratasi, bahkan terasa semakin menjadi.
Lalu bagaimana dengan PemDa DKI yang dipimpin Jokowi-Ahok saat ini? Saya rasa, sang fenomenal yang sedang digadang-gadang menuju RI-1 ini setidaknya sudah berusaha meski belum maksimal. Tetapi kala banjir telah melanda dan menjadi musibah, korban bertebaran dimana-mana. Saat inilah kepemimpinan Jokowi diuji public.
Beliau diurbankan dari Solo oleh pendukungnya untuk mengatasi masalah kompleks yang ada di Jakarta. Salah satunya banjir yang kini melanda. Sampai saat ini, saya belum melihat / membaca liputan pendukung Jokowi terjun membantu idolanya itu.
Ya… kemanakah mereka yang dulu gagah menyodorkan #JakartaBaru ala Jokowi? Kemanakah mereka Relawan Baju Kotak-Kotak itu? Tak mampukah Jokowi memobilisir mereka untuk bersama membantu menyukseskan program-programnya? Bahkan kalah cepat dengan Kader PKS yang dengan sigap melalui program #AYOBANTUJOKOWI?
