Lihat ke Halaman Asli

Kekalahan Perdana Manchester City dan Asa Para Rival

Diperbarui: 16 Januari 2018   20:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi bola Premier League (Daily Mirror)

Jika Anda penggemar Liga Inggris alias Premier League, lantas mengikuti jalannya kompetisi ini sejak awal musim 2017-2018, maka hasil pada pertandingan ke-23 seharusnya membuat Anda bersorak. Ya, apa lagi penyebabnya kalau bukan kekalahan Manchester City, yang akhirnya menelan kekalahan perdana juga. Kondisi yang kembali memercikkan asa bagi para rival terdekatnya, juga bagi mereka yang masih menantikan ketatnya persaingan untuk menjadi yang terbaik pada Premier League  musim ini. Semua? Tentu tidak, terutama bagi para fans Manchester City. Hehehe... 

Apalagi, kekalahan Manchester City di Stadion Anfield, markas Liverpool, langsung direspons dengan kemenangan Manchester United atas tamunya, Stoke City, pada laga penutup yang baru selesai pada Selasa pagi tadi (16/01). Selisih poin pun kembali merapat, sekalipun masih cukup lebar (12 poin) yang memisahkan antara sang pemuncak klasemen dengan rival terdekatnya, Manchester United. 

GAME ON!Jika boleh memakai istilah yang sering saya dengar di cabang olahraga basket, hasil-hasil pada laga ke-23 membuat permainan kembali hidup dan persaingan diharapkan dapat kembali seru. Apalagi Premier League  masih ada dalam masa bursa transfer musim dingin, yang masih akan berlangsung sekitar dua pekan lagi, dan berpotensi mengubah peta kekuatan bagi para kontestan di kompetisi ini.

Berterima Kasih karena Liverpool Sukses Menuntaskan Tugasnya

Pemai Liverpool merayakan gol ke gawang City (liverpoolfc.com)

Seperti saya ungkapkan pada artikel sebelumnya, bahwa sejak pekan ke-22 berakhir, maka setiap kontestan yang sedang menunggu giliran untuk bersua Manchester City, diharapkan dapat berjuang habis-habisan untuk mengejar perolehan poin, guna menghambat laju Manchester City untuk menjadi kampiun dengan lebih cepat. Tak seru rasanya jika kompetisi yang dianggap paling ketat di dunia ini berakhir lebih cepat karena kedigdayaan Manchester City atas 19 kontestan lainnya.

Liverpool pun menjawab tantangan itu, sekaligus sukses menuntaskan tugasnya untuk menghambat perolehan poin sang pemuncak klasemen, lewat laga sengit yang diwarnai 7 gol. Strategi Gegenpressing ala Klopp benar-benar ampuh meredam pergerakan para pemain Manchester City, yang terlihat kelimpungan berkat pressing ketat dari para pemain Liverpool.

Skor imbang 1-1 pada babak pertama pun berubah dengan sangat cepat menjadi 4-1 hanya dalam waktu 9 menit, tepatnya menit ke-59, menit ke-61, dan menit ke-68 ketika Firmino, Mane, dan M. Salah berhasil membobol gawang Ederson. Meskipun Manchester City akhirnya dapat membalas 2 kali melalui Bernardo Silva ('84) dan Ilkay Gundogan ('90+1), tetapi tak cukup buat menghindarkan The Citizens dari kekalahan perdananya musim ini. Terima kasih, Liverpool!

Sayang, hasil minor yang diperoleh Manchester City gagal dimanfaatkan oleh Arsenal, yang harus takluk di kandang AFC Bournemouth, dan Chelsea yang ditahan imbang oleh tamunya, Leicester City. Berbeda dengan Tottenham Hotspur yang sukses mengemas 3 angka setelah mengempaskan Everton  dengan telak (4-0) di Stadion Wembley.

Hasil selengkapnya untuk 10 pertandingan pekan ke-23 dapat dilihat pada gambar berikut:

Laga pekan ke-22 pada 13 Januari 2018 (premierleague.com)

Laga pekan ke-22 pada 14 dan 16 Januari 2018 (premierleague.com)

Adapun posisi di tabel klasemen seperti berikut:

Klasemen usai pertandingan ke-23 (livescore.com)

Menanti Efek Kekalahan Manchester City dan Geliat Bursa Transfer
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline