Lihat ke Halaman Asli

Widz Stoops

TERVERIFIKASI

Penulis buku “Warisan dalam Kamar Pendaringan”, Animal Lover.

Portlock, Kota yang Ditinggalkan

Diperbarui: 20 Mei 2022   04:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber ; Twitter.com/Into The Portal Podcast@IntoThePortal1

Disebut sebagai “Perbatasan Terakhir Amerika”, Alaska terkenal sebagai salah satu negara bagian yang paling indah namun paling jarang penduduknya. Hampir sepanjang tahun orang Alaska hidup dalam kegelapan. Bagaimana tidak, matahari sepertinya enggan muncul di negara bagian ini.

Terlepas dari segala keindahan alamnya, tidak banyak yang tahu kalau Alaska penuh dengan aktivitas paranormal. Kegelapan yang menyelimuti, dikelilingi hutan-hutan penuh misteri dan bisikan angin dingin membuat arwah-arwah seolah beku di tempat dan waktu.

Sisa-sisa peperangan dan roh-roh penasaran bergentayangan karena pekerjaan yang tidak dapat terselesaikan atau nyawa yang terpaksa hilang karena pertempuran untuk mempertahankan wilayah atau karena sebab lain.

Tersebutlah Portlock, terletak di ujung selatan Semenanjung Kenai di bagian tengah selatan Alaska. Kota Portlock didirikan ketika Kapten Nathanial Portlock dari Angkatan Laut Kerajaan Inggris mendarat di sana tahun 1787. Daerah indah dipenuhi banyak ikan dan tanah luas yang belum tereksplorisasi.

Baca juga : Mary, Gadis Kecil Penghuni Teater Orpheum

Kini Portlock bagai kota mati yang ditinggalkan, hanya beberapa rumah rusak yang tersisa dari kota yang dulu ramai. Meskipun orang Aleut telah tinggal di ujung selatan Semenanjung Kenai selama ribuan tahun, tapi tidak ada yang bermukim di daerah Portlock sampai tahun 1780-an. Kota ini terus berkembang sampai akhirnya semua orang meninggalkan kota itu pada tahun 1950, sebagian besar penduduk pindah ke desa-desa terdekat di pesisir.

Lalu, apa yang menyebabkan kota Portlock ditinggalkan penghuninya? 

Terowongan tambang, tiang pancang rumah, dan peralatan pengalengan yang berkarat adalah sisa-sisa Portlock, dan alasannya sangat mengerikan. Makhluk berbulu yang tidak dapat dijelaskan ini terus menerus menyerang dan membuntuti penduduk, membunuh dan meninggalkan tubuh mereka, sampai akhirnya semua penduduk meninggalkan daerah tersebut.

Penduduk di desa-desa sekitarnya seperti Seldovia, Nanwalek, dan Port Graham melaporkan bahwa banyak kejadian aneh di Portlock. Banyak orang takut untuk mengunjungi Portlock karena keadaan yang tidak dapat dijelaskan yang terus terjadi di kota kecil ini.

Tahun 1905, dilaporkan bahwa semua pekerja pabrik pengalengan meninggalkan pekerjaan karena sesuatu yang misterius mengganggu kamp mereka. Para pekerja tersebut kembali bekerja pada musim berikutnya, tetapi peristiwa yang tidak dapat dijelaskan terus terjadi. Suasana ketakutan dan misterius mulai menyelimuti kota kecil itu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline