Lihat ke Halaman Asli

Kedatangan Mahasiswa KKN-MB IAIN Kudus Disambut Antusias oleh Masyarakat di Desa Sugihan, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan.

Diperbarui: 8 September 2024   01:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Dokpri) PEMBUKAAN DAN PENYERAHAN KELOMPOK KKN 157 DESA SUGIHAN 

Pada hari Selasa, 3 September 2024, Kepala Desa, jajaran Perangkat Desa dan Masyarakat menyambut dengan Antusias kedatangan Kelompok Mahasiswa yang akan melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Sugihan, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan. Kedatangan kelompok mahasiswa sebanyak 13 orang yang terdiri dari 10 laki-laki dan 3 perempuan, ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam memberikan inovasi terbaru bagi masyarakat terutama di bidang keagamaan dan pemberdayaan masyarakat. 

Sebelum memulai kegiatan KKN, Para Mahasiswa KKN kelompok 157 beserta sejumlah Perangkat Desa dan Dosen Pembimbing Lapangan melaksanakan kegiatan pembukaan KKN di Kantor Balai Desa Sugihan. Dalam Acara pembukaan ini, Bapak kepala Desa Eko Purnomo, S.Ker. menyampaikan Rasa Syukur terimakasih dan harapan kepada mahasiswa KKN. "saya mewakili jajaran perangkat desa dan Masyarakat sangat bersyukur atas kedatangan mahasiswa KKN di Desa Sugihan ini. Kami berharap agar program kerja yang dibuat dapat menginovasi dan memberikan manfaat terhadap masyarakat Desa. Dan Semoga Program kerja tersebut dapat berjalan dengan baik dan lancar". 

Dosen Pembimbing Lapangan KKN Kelompok 157 ibu Shofwatun Nada, M. Pd. juga turut memberikan arahan-arahan dan motivasi untuk para Mahasiswa KKN. Beliau menekankan pentingnya kerja sama antar mahasiswa dengan Masyarakat dan juga pentingnya menjaga Adab dan Sopan santun terhadap Masyarakat. "Kunci utama dari Keberhasilan Kegiatan KKN ini adalah kerja sama, entah itu kerja sama dengan kelompok maupun dengan para masyarakat, dan kita sebagai tamu atau pendatang hendaknya menjaga Adab dan Sopan santun" tuturnya. 

Mahasiswa yang berasal dari berbagai fakultas di Institut Agama Islam Negeri Kudus ini berencana untuk melaksanakan berbagai kegiatan dengan Tema Utama yaitu "Moderasi Beragama". Kegiatan ini berlangsung selama 45 hari. Para peserta KKN juga akan bekerja sama dengan tokoh agama dan masyarakat setempat untuk menyelengarakan berbagai kegiatan yang mendukung penguatan nilai-nilai moderasi beragama. 

Koordinator Desa Sugihan, Diyan Andriyanto menyampaikan semangat dan komitmen-komitmen untuk mengabdi dan bekerja sama dengan masyarakat desa. "komitmen kami adalah memberikan yang terbaik dan bermanfaat untuk desa, semoga dengan adanya kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat ini dapat membantu menyelesaikan beberapa masalah dan memberikan kontribusi yang berarti, kami dengan senang hati membantu dan mengadakan kegiatan yang sekiranya akan bermanfaat untuk desa dan masyarakat" ujarnya. 

melalui kegiatan KKN ini, diharapakan para mahasiswa dapat menjadi agen perubahan yang membawa semangat moderasi dan bertoleransi di tengah masyarakat. mereka di harapkan dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk belajar, berkontribusi, dan menginspirasi masyarakat Desa Sugihan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline