Lihat ke Halaman Asli

Widi Kurniawan

TERVERIFIKASI

Pegawai

Lho, Masih di Pesawat Kok Order Taksi Online?

Diperbarui: 28 Juli 2023   13:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi pesawat di Bandara (foto by widikurniawan)

Taksi online yang saya pesan akhirnya datang setelah menunggu sekitar 10 menit. Saya menunggu di titik penjemputan resmi terminal 2 kedatangan di Bandara Soekarno-Hatta. Selain di titik tersebut, taksi online tidak diperkenankan mengambil penumpang

"Selamat malam Pak," sapa driver muda itu, sopan.

"Selamat malam," jawab saya.

"Maaf Pak, tadi saya nelpon Bapak untuk konfirmasi apakah Bapak memang sudah berada di titik penjemputan atau belum, soalnya tempat kami nunggu orderan lumayan agak jauh Pak," ujar driver.

Rupanya saya cukup beruntung mendapatkan driver yang cukup ramah dan mau membuka obrolan. Perjalanan kira-kira 2 jam menuju rumah pun tak akan terasa garing dan membosankan.

Ia kemudian bercerita bahwa banyak pemesan taksi online yang semaunya sendiri dan tidak memperhitungkan sisi kerepotan pengemudi. Terlebih ia membawa taksi khusus layanan Bandara yang memang aturannya lebih ketat.

Pada saat driver tersebut menelepon sebelumnya, ia menanyakan di mana posisi saya, apakah sudah turun dari pesawat atau belum, serta menanyakan apakah saya membawa barang di bagasi atau tidak.

"Kalau Bapak membawa bagasi dan masih menunggu bagasi, berarti saya nahan dulu, kalau kecepetan jemput Bapak dan nunggu di titik tadi kelamaan, saya bisa diusir security," ucapnya.

"Oh gitu?"

"Iya, seringnya gitu sih, banyak yang masih nunggu bagasi lama, eh udah order taksi, jadinya kami kan serba salah karena nggak boleh nunggu lama di titik jemput," ujarnya lagi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline