Lihat ke Halaman Asli

Widi Kurniawan

TERVERIFIKASI

Pegawai

Begitu Sulit Melupakan Stasiun Solo Balapan

Diperbarui: 29 September 2022   19:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Stasiun Balapan saat libur lebaran tahun 2022 (foto by widikurniawan)

Bicara soal stasiun kereta api paling berkesan, saya harus akui bahwa Stasiun Balapan di Kota Solo, Jawa Tengah menjadi paling membekas dalam memori.

Stasiun Solo Balapan atau lebih dikenal dengan Stasiun Balapan, bahkan kondang berkat lagu legendaris milik almarhum Didi Kempot.

Ning Stasiun Balapan

Kuto Solo sing dadi kenangan

Kowe karo aku

Naliko ngeterke lungamu

Bagi orang yang paham dengan lirik berbahasa Jawa itu, lagunya memang menyayat hati. Terlebih bagi yang memiliki banyak kenangan di tempat itu, seperti saya (ehem...).

Stasiun Balapan, sekitar tahun 2002 hingga 2006, menjadi saksi bisu ketika saya mengantarkan kepergian kekasih (ciee...) berangkat untuk balik ke Jakarta menggunakan Senja Utama. Setelah itu beberapa hari kemudian menjemput kedatangannya kembali di tempat yang sama.

Romantisme ala mahasiswa yang sama-sama merantau. Bedanya dia merantau dari Jakarta untuk kuliah di Solo, sedangkan saya merantau dari Temanggung, yang bisa ditempuh sekira 4 jam naik motor Astrea waktu itu.

Belajar menulis reportase di Stasiun Balapan

Selain kenangan yang bisa bikin "haha-hihi" sendiri, Stasiun Balapan menyimpan memori yang cukup berarti bagi saya. Di tempat itulah, sekitar 2005 silam, saya pertama kalinya belajar menulis dan reportase.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline