Lihat ke Halaman Asli

Widi Kurniawan

TERVERIFIKASI

Pegawai

Menjawab Pertanyaan Anak Kecil tentang Perang Rusia-Ukraina

Diperbarui: 27 Februari 2022   13:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Peta dunia yang menempel di dinding kamar anak (foto by widikurniawan)

"Ayah, kenapa sih Rusia yang negaranya gede banget malah ngajak perang Ukraina yang lebih kecil?"

Tiba-tiba saja pertanyaan si kecil yang masih umur 6 tahun ini bikin saya terhenyak. Sejenak saya mencoba mencerna pertanyaannya. Tahu dari mana dia Rusia lebih gede dari Ukraina?

Begitu saya beranjak dari posisi rebahan di Sabtu pagi, saya baru ngeh ketika ia menunjuk peta dunia yang menempel di dinding kamarnya. Rusia memang terlihat paling besar dan luas wilayah negaranya. Sedangkan Ukraina bak nyempil di kaki Rusia.

"Oh itu, jadi gini... Rusia tuh lagi marah sama Ukraina karena Ukraina kan sebenarnya deketan wilayahnya sama Rusia, tetanggaan, eh malah Ukraina maunya main sama Amerika dan Eropa," jawab saya.

Anak saya masih bingung, saya pun sebenarnya bingung juga.

Jawaban saya sepertinya masih sekenanya, tapi sebagai ayah tentu saya harus memilih dan memilah kata dan kalimat yang pas untuk menjelaskan kepada anak seusianya. Terlebih dia baru masuk SD bulan Juli mendatang, jadi referensi pelajaran sejarah dan perang terbilang masih sangat minim.

Konflik Rusia dan Ukraina yang tengah panas kali ini, justru ia dapatkan dari tayangan berita di televisi dan mendengar diskusi antara Ayah dan Bundanya.

"Emangnya kalau negara yang besar suka perang ya Yah?"

Sebelum menjawab, saya memandang lagi peta di dinding itu. Gara-gara pertanyaan bocil ini, saya baru benar-benar ngeh jika wilayah Rusia memang sangat luas, lebih luas daripada Amerika dan China.

"Emm, enggak juga sih, tapi negara-negara besar seperti Rusia, Amerika dan Cina, mereka tuh kaya dan punya kekuasaan, punya uang, senjata, pesawat, jadi biasanya saingan tuh, mereka nggak suka kalau ada negara-negara yang deket wilayahnya tapi malah berteman dengan negara-negara besar lain," ucap saya menjelaskan.

"Oh gitu ya Yah? Emangnya kalau Ukraina temenan sama Amerika nggak boleh?" tanyanya lagi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline