Lihat ke Halaman Asli

Widi Kurniawan

TERVERIFIKASI

Pegawai

Sirkuit Sentul Masih Menggeliat

Diperbarui: 19 Desember 2021   19:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gerbang kawasan Sirkuit Internasional Sentul, di Bogor (foto by widikurniawan)

Apa kabar Sirkuit Sentul? Semenjak Sirkuit Mandalika hadir sebagai sirkuit kebanggaan Indonesia, yang sukses menggelar ajang penutup World Superbike musim 2021, keberadaan Sirkuit Sentul di Kabupaten Bogor seolah terlupakan.

Benarkah demikian?

Sabtu-Minggu, 18-19 Desember 2021, dari kawasan Sirkuit Internasional Sentul, terdengar deru mesin motor balap yang tengah dipacu. Berjejernya umbul-umbul sponsor menuju kawasan sirkuit makin menegaskan bahwa tengah ada perhelatan balap di sirkuit lawas ini.

Usut punya usut, ternyata memang tengah digelar ajang Yamaha Endurance Festival 2021. Sebuah ajang ketahanan motor balap yang menurut satpam sirkuit setempat diikuti oleh banyak pebalap nasional Indonesia.

Mengintip Sirkuit Sentul dari luar pagar (foto by widikurniawan)

"Kalau mau nonton dari situ saja, penonton umum nggak boleh masuk sirkuit, lagi pandemi," kata satpam tersebut sambil menunjuk rerimbunan pohon di pinggir pagar sirkuit.

Mengintip informasi dari akun Instagram @sentulsircuit ajang endurance ini memang dihelat tanpa penonton. Alhasil, beberapa orang yang kebetulan lewat ataupun menyempatkan diri datang ke kawasan sirkuit hanya bisa melihat dari sisi luar pagar.

Wow, jadi ingat salah satu pemberitaan gimmick menjelang ajang World Superbike 2021 di Sirkuit Mandalika beberapa waktu lalu. Antusiasme penonton yang nonton dari luar pagar seperti dari atas bukit maupun dari atas pohon menuai beragam komentar. Ada yang bilang malu-maluin, ada yang mengapresiasinya.

Kini, saya pun ikut-ikutan ngintip sebuah ajang balap motor dari luar pagar sirkuit. Ternyata asyik juga.

Bahkan pedagang telor gulung dan cilor alias aci telor, jajanan khas Sunda, ikut-ikutan nongkrong sambil mengais rejeki. Benar-benar sebuah kearifan lokal yang mungkin bakal tiada jika Sentul sampai berhasil menghelat ajang internasional lagi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline