Lihat ke Halaman Asli

Wiwin Nurwinaya

civil engineer. peminat sejarah dan arsitektur islam

Utilitas Pastikan Bangunan menjadi layak

Diperbarui: 25 Januari 2025   12:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Home. Sumber ilustrasi: Unsplash

Utilitas bangunan adalah sistem atau infrastruktur Sebagai kelengkapan maupun daya dukung yang menjadi fasilitas penunjang dalam beraktivitas di dalam maupun luar bangunan sehingga
sebuah bangunan menjadi layak dan dapat digunakan sesuai fungsinya.

Seperti kita ketahui, Setiap Bangunan maupun gedung tidak mungkin terlepas dari faktor lingkungan seperti hujan, angin, panas, dingin & lembab, polusi dan sebagainya.
Karena itulah sebuah bangunan atau gedung memerlukan suatu sistem utilitas sehingga bangunan tersebut dapat berfungsi dengan baik.

Utilitas bangunan atau gedung tersebut  sesuai dengan Pasal 7 Ayat 3 UU 28/02 menyatakan pembangunan gedung harus memenuhi empat aspek yaitu keselamatan, kesehatan, kenyamanan, dan kemudahan. Untuk mendukung terwujudnya aspek -- aspek tersebut, maka perlu adanya utilitas bangunan.

Sistem utilitas dan kelengkapan tersebut berperan penting demi tercapainya keselamatan kenyamanan, kesehatan, komunikasi, serta kemudahan mobilitas.

Sistem utilitas terdiri dari sistim perpipaan, sanitasi, sirkulasi udara, sistim pencahayaan, kelistrikan pengamanan dan pencegahan kebakaran serta penangkal petir terutama untuk bangunan tinggi.
Dengan adanya kelengkapan utilitas ini, maka sebuah bangunan atau gedung akan memberi azas manfaat sesuai harapan dan fungsinya. Dengan adanya perlengkapan utilitas setidaknya dapat
memastikan bahwa bangunan gedung, atau bangunan sejenisnya dapat berfungsi dengan baik.
Tanpa adanya sarana utilitas, maka bangunan tersebut  hanya akan membahayakan keselamatan penghuni bangunan itu sendiri

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline