Lihat ke Halaman Asli

Wiwin Nurwinaya

civil engineer. peminat sejarah dan arsitektur islam

Retrofiting sebagai Mitigasi Menghadapi Perubahan Iklim Ekstrem

Diperbarui: 13 Januari 2025   22:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Akhir akhir ini retrofiting banyak di bahas dan menjadi perbincangan. Terlebih menghadapi perubahan iklim ekstrim yang terjadi. Namun tidak semua paham apa itu Retrofiting.
Dalam ilmu sipil  Retrofiting adalah Ilmu dan Teknologi perkuatan atau upaya memperkuat struktur atau elemen struktural yang ada guna meningkatkan nilai dan fungsional bangunan.
Retrofiting dapat dilakukan dengan menggunakan teknologi, fitur, dan komponen baru sehingga terjadi Penambahan kekuatan pada struktur beton bertulang yang sudah ada mencakup perbaikan, rehabilitasi untuk penguatan.
Rehabilitasi atau Perombakan dalam konstruksi meliputi pembaharuan dan modifikasi struktur yang ada sehingga dapat meningkatkan kinerja, keamanan, dan efisiensi.
Proses  ini sangatlah penting untuk mempertahankan dan meningkatkan nilai dan fungsionalitas bangunan. Melalui perombakan dapat mengatasi berbagai masalah yang muncul seperti masalah yang besifat struktural akibat adanya penyimpangan yang tidak sesuai  standar yang sudah di tetapkan Saat pembangunan.
Perombakan  struktural berfokus pada penguatan komponen struktural bangunan untuk menahan beban yang meningkat atau akibat adanya aktivitas seismik kegempaan.
Teknik yang digunakan meliputi penambahan elemen pendukung baru, penguatan struktur yang sudah ada, dan penggunaan material pendukung.

retrofiting juga merupakan bagian penting untuk meningkatkan efisiensi bangunan, membantu mengurangi dampak negatif akibat perubahan iklim, dapat mengurangi emisi dan dampak lingkungan dari bangunan, sehingga bangunan menjadi lebih sehat selama cuaca ekstrim.

Selain itu Retrofiting juga merupakan bagian yang harus dilakukan sebagai upaya mitigasi akibat berbagai perubahan yang mungkin terjadi.
Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kinerja, memperpanjang umur pakai, dan membuat bangunan yang ada kompatibel dengan standar yang baru.

Semoga bermanfaat.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline