Lihat ke Halaman Asli

Nyanyian Sunset di Yosemite Valley von Indonesia

Diperbarui: 24 Mei 2016   19:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sunset di Lembah Harau

Mumpung masih segar dalam ingatan, saya akan melanjutkan bagian terakhir yang akan menjadi penutup  ulasan tentang Sumatra Barat. Semua catatan perjalanan siap, internet siap, let’s go!

HARI 2

Sebelum meninggalkan Bukit Tinggi, saya dan suami mampir lagi ke Sianok hanya untuk mencicipi Gulai Itiak Lado Mudo Ngarai yang terkenal. Bayangkan, kemarin saya sudah kemari untuk makan siang dan baru jam 1 siang, itik maupun ayamnya sudah ludes terjual! Dan that’s it, begitu habis langsung lapak tutup.

Pagi ini saya tiba di rumah makan ini jam setengah 9, dan meja baru terisi 2. Menunya sebenarnya ya itik rebus dengan bumbu cabe ijo yang super gondrong. Cukup menggoyang lidah untuk menu pagi hari, haha. Rumah makan ini juga menjual gulai tunjang sapi yang rasanya kok lebih enak ketimbang itiknya ya? Namun jika Anda kebetulan berada di Bukit Tinggi, sempatkan makan di tempat ini karena rumah makan ini sudah terkenal di mana-mana.

Nyanyian Sunset di Yosemite Valley von Indonesia

Nyanyian Sunset di Yosemite Valley von Indonesia

Usai makan, kami langsung menuju ke arah Batu Sangkar karena rute hari ini adalah Istana Baso Pagaruyung dengan tujuan akhir adalah Lembah Harau di Payakumbuh. Uda Koin mengajak kami melewati desa perajin tenun sikek atau lebih dikenal dengan nama songket, letaknya di Kabupaten Agam.

Perajin di sini masih menggunakan alat tenun tradisional, rumahnya pun rumah-rumah panggung kayu, namun dalamnya bersih dan adem. Baru sekali ini saya masuk ke dalam rumah panggung yang biasanya hanya saya kenal melalui novel-novel Tere Liye, itupun saya tidak yakin bisa masuk ke dalam kalau tidak diajak sama Uda Koin berhubung perajin ini kenalan Uda.

Meskipun demikian, saya sama sekali tidak dipaksa untuk membeli hasil tenunan ibu ini, malah beliau dengan ramah mau mencontohkan cara menenun. Melihat pengerjaannya, pantas saja kalau songket dijual mahal! Detil dikerjakan sangat teliti, dimasuk-masukkan dalam sulur-suluran benang yang diregang. Benang yang dipakai juga bagus, pilihan warnanya bagus! Dalam sehari paling kemajuannya hanya 5 cm! butuh kesabaran tingkat tinggi.

Ibu ini biasa ikut Inacraft juga lho dan menerima pesanan, kira-kira 3 bulan sebelum hari H jika ingin memesan, dan pengirimannya bisa lewat JNE sehari sampai =D. Jika ingin melihat video proses penenunan walaupun singkat, bisa lihat di instagram saya.

Nyanyian Sunset di Yosemite Valley von Indonesia

Nyanyian Sunset di Yosemite Valley von Indonesia

Nyanyian Sunset di Yosemite Valley von Indonesia

Batu Sangkar merupakan kota bekas kerajaan-kerajaan zaman dahulu sehingga berbagai prasasti memenuhi sudut kotanya. Beberapa prasasti yang saya kunjungi adalah prasasti Adityawarman, kuburan keluarga raja-raja Minang, dan prasasti Kubu Rajo. Batu-batu prasasti dari zaman megalithikum ini yang sering saya baca di buku pelajaran sejarah waktu sekolah, ditulis dengan huruf Pallawa kuno dan bahkan ukirannya sudah aus di beberapa tempat.

Anda tentunya pernah mendengar bukan, prasasti Adityawarman yang isinya tentang irigasi atau menghadiahkan banyak sapi kepada raja lainnya? Ternyata semua ada di kota kecil ini, masuknya tidak dipungut bayaran, namun ada sedihnya. Seperti biasa, tangan-tangan gatal manusia suka usil mengambili beberapa properti di cagar budaya untuk dijual sebagai barang langka, secara penjaga cagar budayanya juga tidak ada!

Nyanyian Sunset di Yosemite Valley von Indonesia

Cagar budaya kuburan keluarga raja Minang cukup spooky menurut saya. Bagian depannya sih tidak seram, merupakan arena bermain anak-anak bangsawan. Ada pelataran main congklak dari batu yang dibuat ceruk-ceruk, di depannya sekumpulan bangku batu kecil pendek-pendek disusun melingkar.
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline