Lihat ke Halaman Asli

Hari Anak Nasional, Ulang Tahun Anakku

Diperbarui: 26 Juni 2015   03:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Aku terhenyak ketika diingatkan bahwa tanggal 23 Juli 2011 Sabtu ini, Komunitas Sastra Reboan akan melakukan bedah buku di Rumah Dunia, Gola Gong, Serang. Apa pasal aku terhenyak, sebab hari ini adalah hari Ulang Tahun sulungku Audy. Aku bingung jika harus meninggalkannya sepanjang hari, maka kuajak dia yang tepat berusia 16 tahun hari ini.
Aku sengaja membawanya serta sebab tak ingin membuatnya kecewa. Untunglah dia sungguh pengertian, meski dia sebenarnya 'bete' ngantuk. Apalagi menonton mamanya membaca puisi dan bernyanyi 'musikalisasi puisi', tapi ia begitu sabar....
Ndilalahnya (pakai bahasa Jawa), ada yang mengingatkan bahwa hari ini adalah HAN, pas bertepatan dengan HUT anakku. Wusss...! Aku menyesal sebab hampir lupa, biasanya setiap ultahnya kami selalu membahas bersama persoalan anak2 Indonesia. Kali ini tidak.
Aku merenungi, mungkin karena anak anakku bukanlah anak anak lagi, lalu, hari anak adalah hari selebriti narsis, hari anak tidak memberikan dampak positif buat anak anak Indonesia secara keseluruhan.
Kini, dengan berkembangnya berita2 aktual 'miring' tentang penjahat berdasi dan politisi busuk yang beritanya bisa diakses dengan mudah dan mengundang decak aneh dari mulut anak2 yang dijejali sejarah dan perundangan melalui buku sekolah.
Hmm, apa yang terbetik dalam benak kita jika HAN diseluubungi berita miring tentang penyewengan negara tentang.
Jadi, HAN akan lebih berdampak jika kita membekali sikap anak-anak kita menghadapi arus global informasi....

(kutulis note ini dari tengah diskusi di Rumah Dunia, Serang.)...
(




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline