Lihat ke Halaman Asli

Lagu Iwan Fals Buat Mega

Diperbarui: 10 Maret 2018   17:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber foto: internet

Siapa yang tak kenal Iwan Fals. Musisi legendaris Indonesia yang lantang menyuarakan fenomena sosial dan politik bangsa lewat karya-karyanya. Lagu-lagu pemilik nama asli Virgiawan Listanto itu banyak bercerita tentang kondisi politik negara, penegakan hukum, kehidupan sosial masyarakat hingga percintaan.

Meski akhir-akhir ini Iwan "mandul" dari karya-karya nyeleneh yang mengkritik pemerintah. Hal itu membuat banyak fans-nya balik mengkritik. Mulai dari ejekan sudah tua hingga tuduhan musisi penjilat.

Bagi saya sendiri semua itu tidak berpengaruh, kharisma dan wibawa si raja panggung tidak luntur sedikitpun. Lagi pula, saya berasumsi kebanyakan mereka yang meledek adalah fans baru, yang mungkin baru saja lahir paska reformasi.

Baiklah. Artikel kali ini bukan untuk menambah daftar cacian atau kritikan pada Iwan Fals. Hanya berbagi cerita bahwa musisi yang pernah merasakan penjara Orba itu pernah membuat lagu tentang Megawati Soekarno Putri, pendiri sekaligus Ketua Umum PDI Perjuangan.

15-17-18 Juli 1996

Jika kita perhatikan dari album ke album, lirik-lirik dalam lagu lelaki yang dianggap manusia setengah dewa oleh "umat"-nya ini, memang banyak berkisah tentang tokoh Indonesia maupun dunia.

Sebut saja lagu Hatta yang bercerita tentang kepergian sang proklamator. BJ Habibie dalam lagu Umar Bakri. Ada juga Munir, aktivis yang diduga ditewaskan oleh pemerintahnya sendiri. Kemudian ada Ghandi tokoh kemanusiaan India atau dr Azhari, sang pembuat bom asal Malaysia. Ada juga WS Rendra dan banyak tokoh lain lagi yang jadi inspirasi suami Mbak Yos ini dalam melahirkan karya.

Lantas, benarkah Iwan Fals juga pernah menuliskan lagu untuk Megawati Soekarno Putri?

Perhatikan penggalan lirik lagu 15 Juli 1996, album Suara Hati 2002 ini:

"Kalau kau datang, hatiku senang, berbunga-bunga"//"Saling bicara tukar cerita berbagi rasa".

Kemudian perhatikan dua lagu lain di album Manusia Setengah Dewa 2004.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline