Lihat ke Halaman Asli

welly atbar

Menulislah jika ingin dikenang

Dunia Kerja Kaum Difabel

Diperbarui: 2 Desember 2020   18:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Perkenalkan 

saya Welhelmina.Atbar Mahasiswa Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti 

Prodi; Usaha Perjalanan Wisata

Penerima Beasiswa Unggulan dari KEMENDIKBUD RI

setiap manusia tentu memeliki kekurangan masing-masing seperti kaum difabel ,namun dengan kekurangan para kaum difabel ini bukan menjadi penghalang untuk mereka tetap produktif,setiap orang diciptakan dengan keunikan masing-masing yang telah diberikan Tuhan sejak kita lahir.setiap manusia pasti ingin terlihat sempurna namun sempurna hanyalah milik Tuhan dan apa yang telah Tuhan berikan harus kita syukuri.

Berbicara tentang dunia kerja kaum difabel sudah tentu pasti ada pekerjaan bagi kaum difabel kekurangan yang kaum difabel miliki bukanlah penghalang untuk tetap produktif dan kreatif misalnya saya pernah training  disuatu perusahaan dan di perusahaan itu ternyata ada salah satu senior saya yang juga dikategorikan sebagai kaum difabel namun saya sangat termotivasi dengan dia meskipun dia memiliki kekurangan namun dia memiliki keahlian yang mungkin tidak dimiliki oleh orang normal pada biasanya , bahkan senior saya yang memiliki kekurangan itu selalu menghasilkan suatu kerja terbaik dan sering dipuji oleh atasan di tempat training  saya.

Dari sini saya sadar bahwa kekurangan yang ada dalam diri kita bukanlah penghalang untuk tetap produktif dan berkreasi,kaum difabel saja memiliki kreatifitas yang tinggi jadi kita harus tetap produktif dan semangat.satu pesan juga bagi kaum difabel yang mungkin tanpa sengaja membaca opini saya tentang dunia kerja kaum difabel ini saya cuman mau berpesan bahwa kalian unik ,keluarkan keunikan kalian banyak dunia kerja yang menantikan kreatifitas kalian . 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline