Lihat ke Halaman Asli

Weinata Sairin

Teologi dan Aktivis Dialog Kerukunan

Disiplin Menyelamatkan

Diperbarui: 28 Juli 2021   22:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi disiplin waktu |Sumber : www.freepik.com/

DISIPLIN MENYELAMATKAN

guruku waktu di sekolah rakyat sekitar emampuluhlima tahun yang lalu
menerapkan disiplin dengan amat ketat

ia menerapkan disiplin dalam menggunakan
waktu
waktu awal masuk sekolah
dan pulang sekolah
srtiap hari Jumat
ia mengecek dengan teliti
apakah kuku tangan anak'-,anak itu panjang dan.hitam

ia menjelaskan bahwa disiplin itu
harus menjadi ciri utama sosok seorang murid
andai seorang murid itu tidak hidup dengan disiplin
maka ia tidak
bisa lagi disebut.murid
menurut pak guru
disiplin itu mengacu pada kata diciple yang
berarti murid

sebagian masyarakat kita belum sepenuhnya
menjalankan kehidupan dengan
menaati disiplin

dalam berlalu lintas disiplin masyarakat kita masih lemah dan rendah
realitas itu memicu terjadinya
kecelakaan
dalam membayar pajak, membayar bpjs, melakukan antrian
disiplin kita rendah
dan tidak menakjubkan

kasus kematian akibat terpapar covid 19 yang menelan lebih70 ribuan jiwa
konon karena mereka tidak disiplin.
mereka tetap berkerumun
mereka lakukan pesta perkawinan, khitanan,hari ulangtahun
dan pesta-pesta dengan mengundang banyak orang
tanpa protokol kesehatan.yang ketat

kita semua tengah berjuang bersama
melawan pandemi
kita harus lawan.pandemi
dengan meningkatkan disiplin
terutama dalamhal taat.prokes,
taat 5 M
taat berbagai aturan yang ada tentang kesehatan
taat hukum
Tuhan,taat hukum nasional.
Jakarta 27 Juli 2021zpk 8.28

Weinata Sairin




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline