[caption caption="FAM"][/caption]
(Tuanku Idris, ketum FAM yang baru / sumber foto : FAM)
“Semua pelatih timnas silahkan memilih asistennya masing-masing.Saya memberi kebebasan kepada mereka.Tapi pastinya saya akan selalu memonitor jika performa timnas bagus,para pelatih tetap terus memegang jabatannya”
Itulah perkataan yang diucapkan Tuanku Ismail Idris yang baru saja terpilih sebagai Ketua Umum FAM (Federasi Sepakbola Malaysia) menggantikan Tengku Ibrahim.Tuanku Ismail sendiri adalah pemilik klub juara liga super Malaysia dan Piala AFC 2015, Johor Darul Takzim atau yang lebih sering disebut dengan JDT.
Sebuah pesan jelas dan tegas setelah suksesi yang dilakukannya dipos pelatih Timnas Malaysia semua level.Eks pelatih klubnya, Roberto Carlos Mario Gomez diangkat sebagai pelatih kepala Timnas Malaysia menggantikan Datuk Ong Kim Swee, yang selanjutnya akan menggantikan posisi Frank Bernhardt di Timnas Malaysia U22 yang dipersiapkan untuk Sea Games ke-29 Malaysia.
Perubahan cepat yang dilakukan sang Ketum baru diposisi pelatih Timnas,keputusan yang tentunya mengagetkan seorang Frank Bernhardt yang kini sedang di Dubai bersama Malaysia U22 yang mengikuti turnamen internasional Dubai Cup U23 2017.Sosok Kim Swee sendiri bukanlah nama asing bagi Malaysia U22 karena dirinya sendiri termasuk pelatih yang sukses bersama Malaysia U23.
Sedangkan sosok Roberto Carlos Mario Gomez yang datang ke JDT pada musim 2015,merupakan sosok pelatih asal Argentina yang pernah menjadi asisten Hector Cuper,pelatih Timnas Mesir saat masih melatih Mallorca hingga Inter Milan.Pengalamannya selama di JDT menjadi nilai plus sang pelatih dengan pemain JDT yang sudah dikenal sebelumnya dalam membentuk timnas Malaysia yang sedang dalam sorotan.
Nama Benjamin Mora Mendivill yang menjadi pelatih JDT II akhirnya menggantikan posisi Mario Gomez.Sebuah tantangan tentunya bagi pelatih asal Meksiko tersebut karena prestasi pendahulunya bersama JDT dengan menjadi juara liga super Malaysia 2015 dan 2016 serta Piala AFC 2015.Kini Mario Gomez dan Ong Kim Swee tidak bisa bersantai-santai karena sang ketum akan terus memonitor perkembangan Timnas.
#SuksesiTimnasMalaysia