Van Quyet, Pemain Licik dan Pernah Hajar Wasit yang Wajib Diwaspadai Timnas

Kalah dengan margin satu gol dari Timnas Indonesia memang belum membuat nasib Vietnam tertutup untuk lolos ke babak final Piala AFF Suzuki 2016.Kemenangan dengan margin dua gol sudah cukup membawa anak asuh Nguyen van Hu Tang meraih tiket tersebut namun tidak gampang pastinya karena Timnas akan memberikan penampilan terbaik demi mengakhiri penantian dua edisi Piala AFF tidak lolos kebabak final (terakhir Timnas kefinal ditahun 2010 berjumpa Malaysia).

"Kami perlu memperbaiki banyak hal untuk mendapatkan kemenangan signifikan atas Indonesia. Intinya kami harus berjuang lebih keras di semifinal leg kedua. Sekarang kami sudah kalah di semifinal leg pertama, jadi pertandingan leg kedua akan sangat penting. Kami akan mempersiapkan diri lebih maksimal dan mengubah keadaan," ungkap kapten Vietnam, Le Cong Vinh seusai laga kontra Indonesia disemifinal leg pertama Piala AFF Suzuki 2016.

Namun apa yang menjadi andalan Vietnam untuk membongkar pertahanan Timnas Indonesia ? Dukungan penuh suporter Vietnam di My Din? Itu pasti sangat diharapkan. Tajamnya Le Cong Vinh yang mati kutu dileg pertama? Itu juga. Solidnya lini tengah Vietnam dengan memaksakan eks Vietnam U-19, Van Toan main dari babak pertama? Bisa jadi opsi. Namun ada satu nama yang pantas diwaspadai barisan pertahanan Timnas, dia adalah striker bernomor punggung 10 bernama Nguyen van Quyet.

Momen saat Nguyen van Quyet hajar wasit / sumber foto : football channel asia

Sosok yang satu ini cukup kontroversial terutama ditahun ini, namun soal skill dan teknik pemain Hanoi T & T tersebut cukup diakui dikompetisi sepakbola Vietnam. Satu gollnya kegawang Kurnia Meiga lewat titik putih saat kalah 1-2 menjadi bukti striker muda ini memiliki ketenangan mengambil beban yang sejatinya milik striker senior, Le Cong Vinh. Sebagai striker muda potensial, van Quyet pun tidak lepas dari kontroversi dan peristiwa kontroversial apalagi kalau bukan saat dia ‘menghajar’ wasit hingga tersungkur.

Ceritanya dalam lanjutan V league 2016 antara Hanoi T & T kontra Sanna Khanh Hoa, tendangan Nguyen van Quyet menyentuh lengan pemain bertahan lawan, Chaher Zarour namun kejadian itu tidak membuat sang pengadil meniup pluit tanda terjadi pelanggaran. Sontak para pemain Hanoi T & T yang tidak puas mengejar wasit dan van Quyet tertangkapkamera mendorong sang wasit hingga tersungkur dan terus memprovokasinya sehingga striker itu pun dijatuhkan kartu merah oleh sang wasit dan hukuman dari VFF.

http://m.kompasiana.com/wefi/video-kartu-merah-untuk-bintang-timnas-usai-buat-wasit-terjerembab-dilapangan_56e6c624a5afbd290b8b456a

Kini tentunya Nguyen van Hutang berharap banyak kontribusi van Quyet untuk menolong timnya lolos ke babak final. Duet nya cong Vinh diharapkan mampu membongkar tangguhnya lini pertahanan Timnas yang dileg pertama mengandalkan duet Hansamu Yama dan Manahati Lestussen.  Sosoknya yang kontroversi dan kerap menciptakan situasi yang memancing emosi pemain lawan wajib diwaspadai pemain bertahan Indonesia untuk menghindari hukuman wasit dilini pertahan Timnas.

Ayo Timnas saatnya selesaikan misi dengan mengalahkan Vietnam dikandangnya.