Lihat ke Halaman Asli

Achmad Suwefi

TERVERIFIKASI

pekerja swasta penggemar Liverpool, Timnas dan Argentina

Pesan Idul Fitri 1437 H dari Saya, AFC dan Oezil

Diperbarui: 5 Juli 2016   22:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Saat beribadah di Baitullah (sumber : harian top skor)"][/caption]Gema takbir, tahmid dan tahlil menggema diseluruh pelosok penjuru negeri termasuk Indonesia. Tiba saatnya esok, umat muslim sedunia merayakan hari kemenangan yakni Hari Raya Idul Fitri 1437 H. Bukan saja penulis, rekan Kompasioner tetapi juga pemain bola dunia yang beragama islam hingga konfederasi sepakbola asia (AFC) pun ikut merasakan dan merayakan momen idul fitri 1437 H.

Pesepakbola muslim eropa memang sedang disibukkan dengan turnamen sepakbola Piala Eropa 2016 yang digelar di Perancis dan sudah memasuki babak semifinal. Namun ditengah kesibukannya membela negara masing-masing, momen idul fitri tahun ini tidak akan dilewatkan termasuk dengan mengucapkan selamat idul fitri serta harapan di hari kemenangan ini, termasuk bintang Jerman yang sedang fokus jelang partai semifinal, Mesut Oezil.

Mesut Oezil, berharap kebahagiaan dan kedamaian

Gelandang 27 tahun yang bermain di Arsenal tersebut hanya bisa mengucapkan selamat Idul Fitri melalui akun twitter pribadinya kepada seluruh umat muslim di dunia.   

“Saya berharap Idul Fitri ini membawa kebahagiaan dan kedamaian untuk kita semua,” tutur pemilik akun @MesutOzil1088 ini.  

Mesut Oezil yang lahir di Gelsenkirchen, Jerman Barat, 28 tahun silam tersebit memang masih memiliki darah Turki dari keluarganya.   Itu mengapa, menurut Der Tagesspiegel, Oezil sangat fasih membaca Alquran. Bahkan, suami dari penyanyi terkenal Jerman, Mandy Capristo ini kerap bersujud saat merayakan golnya.

AFC (Federasi Sepakbola Asia)

[caption caption="Pesan idul fitri (sumber : afc)"]

[/caption]

Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) berharap keluarga sepak bola Asia yang sangat menggembirakan dan diberkati dalam suasana idul fitri.

Idul Fitri adalah waktu untuk perayaan dan kegembiraan. Tetapi juga waktu untuk pengampunan dan zikir. Awal bulan Syawal akan melihat keluarga memperkuat hubungan mereka, persahabatan diperkaya dan semangat masyarakat menjadi vital.

Bulan Ramadhan 1437 H telah berakhir, perayaan dalam kebersamaan menawarkan kita kesempatan untuk merenungkan prestasi masa lalu, cobaan dan keberhasilan. Semoga semangat Idul Fitri memperkuat persatuan dan solidaritas di antara Asosiasi Anggota serta orang-orang dari Asia, seperti yang kita kemajuan menuju masa depan yang sukses untuk sepak bola Asia.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline