Lihat ke Halaman Asli

Achmad Suwefi

TERVERIFIKASI

pekerja swasta penggemar Liverpool, Timnas dan Argentina

Haiti, Cita Rasa Internasional di Copa America 2016

Diperbarui: 6 Juni 2016   19:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Kontra Peru"][/caption]

(Aksi Pemain Haiti dilaga perdana Copa America 2016 kontra Peru / sumber : Dailymail)

Tidak banyak yang mengetahui kiprah salah satu tim undangan Copa America Centenario 2016, Haiti. Salah satu negara CONCACAF yang bermarkas distadion Sylvio Cator tersebut memang tenggelam dibawah baying-bayang kekuatan Meksiko, Amerika Serikat dan Kanada yang memang selalu menjadi kekuatan utama di zona CONCACAF atau Amerika Utara tersebut.

Catatan terbaik Haiti pernah lolos ke Putaran Final Piala Dunia 1974 Jerman Barat, namun sayang dipenampilan perdana mereka gagal menorehkan hasil positif dan Emannuel Sanon dkk menelan tiga kekalahan difase grup dengan hanya mencetak dua gold an kemasukan 14 gol. Prestasi tertinggi Haitu adalah menjadi juara Carribean Cup tahun 2007 dan Piala Concacaf yang kemudian berubah menjadi Piala Emas pada 1973.

Sedang di Copa America baru tahun ini, Haiti merasakan persaingan dilevel sepakbola Amerika Selatan karena mendapat undangan di Copa America Centenario 2016 yang dilangsungkan untuk memperingati seabad Copa America. Bersama tuan rumah, Amerika Serikat lalu Meksiko dan Kosta Rika, Haiti melengkapi kontestan Copa America menjadi 16 negara yang terbagi dalam empat grup dan anak asuh berada di grup C bersama favorit Brazil, Peru dan Ekuador.

Haiti menjadi tim di Copa America 2016 yang bercita rasa internasional karena 22 pemain dari 23 pemain yang dibawa pelatih Patrice Neveu adalah pemain yang bermain dikompetisi luar Haiti. Tercatat sang kapten, Johnny Placide bermain di klub Reims (Perancis) lalu pemilik caps terbanyak di tim sekarang, Jean Sony Alcenat bermain di klub Rumania, Voluntari.

Top skor Haiti, Kervens Belfort pun bermain di Liga Turki, 1461 Trabzon bersama duetnya Jean Eudes Maurice yang melanglang buana hingga ke Saigon FC. Selain itu ada juga idola Timnas Haiti, Duckens Nazon yang kini bermain diklub Laval (Perancis). Satu-satunya pemain lokal Haiti hanyalah kiper Luis Valendi Odesius yang juga kiper Haiti U-23 yang bermain diklub lokal, Aigle Noir AC.

Mengawali Copa America 2016, Haiti bertemu dengan Peru distadion Century Link, Seattle. Mampu mengimbangi Peru dibabak pertama, Haiti akhirnya harus takluk 0-1 dari Peru lewat gol yang dicetak striker mereka yang bermain di Flamengo (Brazil), Pauilo Guerrero (61’). Usai gol tersebut tak ada lagi gol tambahan yang tercipta dalam laga yang dipimpin wasit John Pitti tersebut.

Kekalahan 0-1 dari Peru dilaga perdana tentunya mempersulit kiprah Haiti selanjutnya karena sudah menunggu Brazil (8/6) dan Ekuador (12/6) dilaga terakhir grup. Walaupun nantinya cita rasa internasional HAITI gagal bersinar setidaknya memiliki persiapan yang cukup untuk menghadapi Kosta Rika dan Jamaika dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2018 Rusia zona CONCACAF.

#CopaAmerica2016
#KompasTC
#CopaAmericaKompasTV

Salam Copa America,
Wefi

 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline