Lihat ke Halaman Asli

Achmad Suwefi

TERVERIFIKASI

pekerja swasta penggemar Liverpool, Timnas dan Argentina

Dua kali Kalah di EPL, Liverpool Sukses Bungkam MU di Liga Europa

Diperbarui: 11 Maret 2016   12:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="16 besar Liga Europa"][/caption]

Dua kali kekalahan menyesakkan harus dialami Liverpool saat bertemu dengan Man U dalam lanjutan Liga primer Inggris, dua kekalahan dialami ‘The Reds’ dengan dua manajer berbeda. Pertama, saat kalah 1-3 di Old Trafford bersama Brendan Rodgers dan kedua saat kalah 0-1 di Anfield bersama Jurgen Klopp. Malam ini Klopp berkesempatan untuk membalaskan kekalahan yang dideritanya dari Louis Van Gaal kala berjumpa dileg pertama 16 besar Liga Europa.

Walau tidak ada korelasinya, hattrick kekalahan sebagaimana yang dialami Kemenpora atas PSSI di sidang PTUN dan MA tentu tidak ingin dialami 'The Reds'. Musim ini hattrick kekalahan diterima Liverpool saat berjumpa dengan West Ham (dua kekalahan di EPL dan kalah lewat perpanjangan waktu di Piala FA).

Sturridge diandalkan Klopp dilini depan dengan dukungan Firmino, Coutinho dan Lallana (sayangnya gelandang pekerja keras dan penuh mobilitas, Milner absen dalam laga ini). Sementara dikubu MU, 'The Rising Star' Rashford dimainkan LVG dari sejak menit awal bersama Depay dan Mata.

Laga menarik dengan pressing ketat tersaji sejak menit awal dan Henderson harus menerima kartu kuning dari wasit usai pelanggaran keras yang dilakukannya. 15 menit berlalu, Sturridge akhirnya membuka keunggulan Liverpool 1-0 lewat titik putih (19'). Hadiah pinalti diberikan wasit Velasco usai pelanggaran yang dilakukan Depay didaerah terlarang MU.

Unggul 1-0 membuat pemain Liverpool meningkatkan intensitas serangan ke pertahanan MU, namun ketangguhan de Gea dimistar gawang menggagalkan beberapa peluang Liverpool. Tercatat Sturridge dan Coutinho yang memiliki peluang emas namun tendangannya berhasil diblok kiper asal Spanyol tersebut, sedang MU bukannya tanpa peluang namun tendangan Depay hingga Rahford gagal mengancam gawang Mignolet dan hingga babak pertama usai Liverpool berhasil mempertahankan keunggulan 1-0 atas MU.

Dibabak kedua dengan masuknya Carrick membuat MU mampu mendominasi pertandingan dengan beberapa aksi Martial yang kerap membahayakan pertahanan Liverpool. Lini tengah 'The Reds' dibabak kedua justru mudah direbut oleh pemain MU sehingga Klopp pun mengganti Sturridge dengan Allen agar kedalaman permainan tetap terjaga dan menjaga keunggulan 1-0 Liverpool.

Keputusan Klopp memperkuat lini tengah membuahkan hasil positif dengan keberhasilan Firmino menjebol gawang de Gea untuk menggandakan keunggulan Liverpool menjadi 2-0 (72'). Penetrasi Henderson disisi kiri pertahanan MU membuat bek MU melakukan kesalahan yang dimanfaatkan Lallana untuk memberi umpan matang ke Firmino yang berhasil mengkonversinya menjadi gol.

Tertinggal dua gol membuat anak asuh LVG meningkatkan intensitas serangan ke pertahanan Liverpool, sedangkan Liverpool yang sudah unggul juga sesekali mampu membahayakan pertahanan sang tamu. Namun hingga tambahan waktu dua menit diberikan wasit Velasco, Liverpool mampu mempertahankan keunggulan 2-0 atas MU.

Kemenangan 2-0 atas MU dileg pertama 16 besar Liga Europa selain menjadi modal berharga Klopp jelang leg kedua di Old Trafford (17/2), juga memutus mata rantai kekalahan Liverpool dari MU yang diderita di EPL serta bekal positif bagi Hendo dkk untuk mengarungi sisa laga di liga primer Inggris.

 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline