Lihat ke Halaman Asli

Achmad Suwefi

TERVERIFIKASI

pekerja swasta penggemar Liverpool, Timnas dan Argentina

Gagal Capai Target, Klub Malaysia ini Pecat Massal Pemainnya

Diperbarui: 28 Agustus 2015   09:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Aksi pemain NS Matrix di Liga Perdana 2015/ sumber: pbn9)

Totalitas adalah bagian yang tak terpisahkan dari pemain profesional termasuk disepakbola, totalitas dalam bertanding hingga saat berlatih. Tidak ada sekat antara pemain bintang hingga pemain berlabel non bintang, semua memiliki kewajiban yang sama untuk mengikuti aturan yang berlaku dalam sebuah klub. Apalagi jika klub tersebut memberikan target untuk lolos dalam sebuah kejuaraan maupun Kompetisi yang diikuti.

 

Jika Pemain tidak total dalam mengikuti arahan pelatih dan aturan klub yang tinggal siap-siap untuk dikurangi gajinya hingga dipecat dari klub yang telah membayarnya. Kasus terbaru datang dari negeri tetangga kita, Malaysia yang memiliki kompetisi Sepakbola Malaysia Super League (MSL) dan Malaysia Premier League (MPL) yakni dari klub peringkat ke-enam Malaysia Premier League musim ini, Negeri Sembilan.

 

Negeri Sembilan atau NS Maxis musim ini dilatih K Devan dan diperkuat kuartet pemain asing Jean Alexandre,  Bruno Martelotto, Francis Forkey Doe  dan Kim Jin-yong. Namun sayang, klub yang berdiri sejak 1923 gagal memenuhi target promosi ke MSL musim depan dan juga gagal lolos ke babak utama Piala Malaysia 2015 yang berarti dua tahun berturut-turut gagal lolos ke babak utama usai takluk 0-3 dari ATM. Selain kegagalan didua kompetisi, klub yang bermarkas di Stadion Tuanku Abdul Rahman pun membuat cerita heboh.

 

Sang Presiden klub, Mohammad Hassan melakukan tindakan diluar dugaan dengan memecat massal para pemain Negeri Sembilan dan hanya menyisakan beberapa pemain saja didalam skuatnya. Selain para pemain, pelatih K Devan pun menerima nasib serupa seperti para pemainnya. Hal ini disebabkan karena pihak klub berjuluk ‘Si Rusa’ menganggap para pemain sudah tidak serius lagi dalam melakoni latihan. (Mungkin mereka lelah atau karena kompetisi sudah selesai).

 

Sebagaimana yang dilansir laman klub pbn9.com , Presiden Klub Mohammad Hassan mengambil keputusan dengan memecat pemain di MPL 2015 termasuk sang pelatih, K Devan serta memperkenalkan sistem gaji baru untuk musim mendatang. Dimusim depan target NS Matrix adalah mencari pelatih impor serta pemain asing yang tidak pernah bermain di Malaysia (peluang nih untuk pemain Indonesia yang hendak mencoba peruntungan diliga Malaysia). 

 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline