Sea Games 2015 di Singapura masih dua tahun dan Sea Games 2013 Myanmar baru berakhir sebulan yang lalu. Sehingga masih ada waktu untuk cukup untuk Negara-negara ASEAN dalam mempersiapkan timnya jelang Sea Games 2015 utamanya di cabor bergengsi Sepakbola yang dikuasai kembali oleh Thailand.
Tetapi justru kebalikan ditunjukkan oleh Filipina, Negara yang kini memimpin di ranking FIFA untuk region ASEAN (127 FIFA) mengalahkan Negara-negara kuat macam Malaysia, Thailand, Indonesia , Singapura dan Vietnam justru mengambil langkah tidak populer untuk Sea Games 2015 Singapura, dimana mereka tidak mengirimkan tim sepakbola nya dalam ajang dua tahunan tersebut.
“Kita tidak akan mengirim tim ke Sea Games Singapura karena beberapa official yang sama tidak ingin kita ikut Sea Games 2013 masih akan tetap bertahan hingga 2015,” ungkap Presiden Federasi Sepakbola Filipina (PFF), Mariano Araneta (sumber :aseanfootball.org)
Alasan yang menurut saya cenderung kepada konflik yang memang masih terjadi di tubuh federasi sepakbola Filipina yang memang tidak menyukai Mariano Araneta. Tapi apapun itu alasan yang mendasari itu adalah karena lebih kepada fokus mereka untuk membangun kembali sumber daya yang ada untuk menjadi juara pada ajang dua tahunan tersebut pada Sea Games 2017.
Sebagai bahan menuju kesana, PFF telah menunjuk Jim Fraser, mantan pemain Australia yang pernah bermain di Piala Dunia untuk menangani Filipina U-21 dimana mereka akan ambil bagian dalam turnamen Hassanal Bolkiah Trophy di Brunei Darussalam akhir tahun ini.
Dengan beberapa tahun tersisa dalam membangun dan membentuk Tim, PFF menargetkan akan menjadi yang terbaik pada gelaran Sea Games 2017 di Malaysia mendatang.
Menarik ditunggu nich ledakan ‘young guns’ Filipina pada gelaran Sea Games 2017 mendatang di Malaysia, apakah persiapan panjang yang mereka lakukan termasuk dengan tidak ikut serta dalam Sea Games 2015 akan berbuah manis? Dan Saya hanya bisa bilang Wow .. untuk Filipina yang sebenarnya tidak memiliki prestasi bagus selama gelaran Sea Games kecuali saat mereka menjadi tuan rumah tahun 1991 dengan menjadi empat besar dirumah sendiri.
Salam sepakbola,
Wefi