Lihat ke Halaman Asli

Achmad Suwefi

TERVERIFIKASI

pekerja swasta penggemar Liverpool, Timnas dan Argentina

Legenda Timnas 1961 : Ada Kesamaan Karakter Timnas U-19 dengan Timnas Juara Piala Asia 1961

Diperbarui: 17 Juni 2015   22:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Tinggal hitungan hari saja Evan Dimas dkk akan melakoni partai perdana grup B Piala Asia U-19 kontra Uzbekistan. Kini rombongan Timnas U-19 sudah sampai dengan selamat di Myanmar dan tentunya anak asuh coach Indra Sjafrie akan menggeber persiapan akhir jelang laga tersebut karena target yang diemban lumayan berat.

"Target saya memang Indonesia bisa lolos ke Piala Dunia U-20 2015. Rasanya gregetan hanya bisa jadi penonton terus. Tapi saya dan para pemain harus bersabar. Bertahap mulai gelar di Asia Tenggara, Asia, baru kemudian dunia," ungkap coach Indra Sjafrie terkait target yang ingin dicapainya saat berlangsungnya PD U-20 2013 di Turki.

Sesuai dengan regulasi Piala Asia U-19 2014 pada Artikel 1 pasal e, disebutkan empat tim atau semifinalis berhak berlaga di Piala Dunia U-20 2015. Aturan yang sama di Piala Asia U-19 edisi sebelumnya yang meloloskan Australia, Irak, Uzbekistan dan Korea Selatan kr PD U-20 2013 Turki. Sehingga peluang Timnas U-19 tetap terbuka untuk bisa mencuri salah satu dari empat tiket untuk konfederasi Asia.

Sebuah harapan dan target yang tentunya wajib diperjuangkan apalagi dukungan juga terus mengalir untuk Evan Dimas dkk di Piala Asia U-19. Termasuk juga pandangan dari legenda Timnas 1961 yang menjadi juara Piala Asia Yunior 1961 di Thailand yang kemudian berganti nama menjadi Piala Asia U-19, Yap Shin Tjuan.

"Disiplin, bangga dan rendah hati," ungkap Yap Shin Tjuan yang juga salah satu saksi sejarah Timnas U-19/ kala itu Timnas Yunior yang juara Piala Asia tahun 1961 tentang persamaan karakter Timnas U-19 dengan Timnas juara 1961.

"Bagi kami dulu, materi nomor dua, dan rasa bangga kalau sudah memakai kostum Merah Putih dengan lambang Garuda didada itu diatas segala-galanya ..," ujarnya. (sumber : Harian Top Skor)

Sejarah memang mencatat kiprah Indonesia di Piala Asia U-19/ yunior sebanyak 16 kali dengan catatan prestasi juara tahun 1961, runner up tahun 1967 dan 1970, semifinalis tahun 1960, 1962, 1964 serta dua kali perempat final di 1976 dan 1978 yang membawa Indonesia tampil di Piala Dunia Yunior 1979 di Jepang.

So, dengan sejarah beberapa dekade silam dan performa serta kebersamaan yang dimiliki punggawa 'Garuda Jaya' tentunya membuat anak asuh coach Indra Sjafrie untuk PANTANG MINDER. Optimisme untuk lolos ke Selandia Baru tetap harus ditanamkan dengan tetap disertai sikap waspada dan membumi.

#Semangat1961
#TimnasU19PastiBISA

Salam sepakbola nasional,
Wefi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline