Selesai sudah masa bakti coach Indra Sjafrie di Timnas U-19 yang diasuhnya, kegagalan di Piala Asia U-19 guna memenuhi target empat besar dan lolos ke Piala Dunia U-20 2015 Selandia Baru menjadi penyebab selesainya masa bakti mantan pemain PSP Padang tersebut. Hal tersebut dikonfirmasikan oleh Sekjen PSSI, Joko Driyono di Jakarta kemarin.
“Seluruh kontrak ofisial Timnas U-19 selesai seusai Piala AFC Cup 2014 lalu. Kemudian kontrak 2015 batal karena timnya bubar,” kata Joko Driyono (sumber : sportsatu)
“Setelah Timnas U-19 tidak lolos, maka pelatih dan official tim juga berhenti,” ungkapnya (sumber :warta kota)
Walaupun sudah memutuskan nasib tim pelatih Timnas U-19 namun Joko Driyono belum memastikan suksesor atau pengganti dari coach Indra Sjafrie. Memang ada sosok coach Fakhry Husaini yang sekarang fokus dalam pelatnas U-14 dan U-17 tetapi semua masih menunggu kedatangan seorang Direktur Teknik Timnas PSSI yang baru dimana salah satunya fokus dalam pengembangan Timnas usia muda.
“Kami berharap posisi Direktur Teknis sudah ada Desember nanti. Selanjutnya akan mendampingi PSSI untuk menentukan pelatih baru,” terang Joko Driyono.
Walau perjuangan punggawa ‘Garuda Jaya’ sudah selesai usai gagal di Piala Asia U-19 Myanmar, tapi peluang Evan Dimas dkk untuk naik kelas dan berjuang membela Timnas U-23 dan Senior tetap terbuka. Seperti Evan Dimas yang masuk dalam daftar 35 pemain yang didaftarkan Opa Riedl ke panitia Piala AFF 2014, punggawa Timnas U-19 pun berpeluang untuk memperkuat Timnas U-23 maupun Timnas U-21.
“Sea Games 2015 sudah tidak lama lagi. Akan tetapi, semuanya tergantung dari Aji,” jelas Joko Driyono tentang pelatih Timnas U-23 untuk Sea Games 2015 Singapura (sumber :mbisnis.com)
Apalagi agenda Sea Games 2015, Sea Games 2017 maupun Asian Games 2019 yang bisa jadi akan menjadi kesempatan bagi pemain potensial di Timnas U-19 asuhan Indra Sjafrie untuk unjuk gigi alias unjuk kemampuan. Khusus untuk Sea Games 2015, PSSI masih tetap mempercayai Aji Santoso untuk menukangi Timnas U-23 yang akan tampil di Singapura nanti.
Hanya memang perkembangan tersebut tergantung dari Aji Santoso sendiri, apakah akan menerima atau malah menolaknya. Karena memang santer mantan pelatih Persebaya Surabaya ini juga didekati oleh Persija Jakarta untuk kompetisi ISL musim depan sehingga kepastiannya untuk menukangi Garuda Muda untuk Sea Games 2015 menunggu perkembangan transfer tersebut.
Sedangkan untuk coach Indra Sjafrie tinggal memilih apakah akan kembali fokus dengan sepakbola usia muda sebagaimana yang telah dilakukannya selama ini, atau ingin mencoba sesuatu yang menantang dengan melatih klub ISL untuk musim depan sebagai pelabuhan karirnya.