Lihat ke Halaman Asli

Pelancong Timur Tengah Rela Bayar Mahal Demi Nikmati Hijaunya Indonesia

Diperbarui: 17 Juni 2015   09:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Setiap daerah di Indonesia memiliki ciri khas yang dapat dikembangkan menjadi objek pariwisata andalan. Termasuk Sumatera Selatan (Sumsel) yang memiliki Sungai Musi yang indah.

Perlu dibuat paket wisata menarik yang menonjolkan keindahan alami. Diyakini bakal banyak peminatnya, sebab pelancong asal Eropa dan Timur Tengah tidak segan membayar mahal demi menikmati keindahan alam, budaya dan suasana asli pedesaan.

Bisa dikemas program menginap di desa nuansa alami yang jaraknya tidak jauh dari Palembang. Lalu ajak keliling Sungai Musi untuk menikmati suasana makan malam di atas perahu.

Usulan ini pernah diungkapkan Direktur Promosi Pariwisata Dalam Negeri Kementrian Pariwisata Indonesia, Tazbir Abdullah awal bulan tadi.

Seharusnya prestasi kesuksesan menggelar berbagai even internasional harus dimanfaatkan untuk menggenjot perkembangan pariwisata. Palembang dan Sumsel sekarang tidak salah juga fokus dengan pariwisata. Mengembangkan sport tourism dengan kesuksesan menggelar ASEAN Games.

Apalagi provinsi ini akan jadi tuan rumah Asian Games pada 2018. Sebagai penunjang, agenda kegiatan wisata lainnya harus turut dikembangkan. Misalnya Festival Imlek Sriwijaya 2015 yang baru pertama kali digelar dan wisata Sungai Musi.

Tetapi pengembangan program ini mesti dilakukan secara sinergi dan paralel antara pemerintah dan swasta. Harus ada kebersamaan dan perlakuan adil ke semua pihak. Semua dilibatkan. Asita, perhotelan, dan masyarakat.

Pemerintah daerah jangan berpikir semua bisa dikerjakan sendiri. Swasta punya duit, seharusnya harus diajak sinergitas membangun pariwisata.Harus digerakaan seperti orkestra, pemerintah jadi dirigen. Dengar kemauan swasta, ajak dialog dan berikan solusi. (*)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline