Lihat ke Halaman Asli

Wawan Hermawan

Guru, Penulis, Blogger

Puisi Akrostik "Segenap Makna"

Diperbarui: 9 Juni 2024   23:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Puisi Akrostik "Segenap Makna"

Susah sungguh

Engkau terhapus dalam sejarahku

Geliat rasa lama bersemi

Endapkan dalam diam

Nafas rindu menjadi saksi

Antara aku dan dirinya

Pada bisu tak terucap

Masihkan kau simpan rasa itu

Aku telah membawanya ke Museum

Kapan kita kunjungi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline