Lihat ke Halaman Asli

Penyuluhan dan Pelatihan Metode Tagging Google Maps kepada Pemilik UMKM Dukuh Tempel

Diperbarui: 18 Agustus 2021   01:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Mahasiswa KKN Unisri memberikan penyuluhan dan pelatihan melalui metode tagging google maps kepada UMKM di Dukuh Tempel. Metode tagging google maps.

Saat ini, hampir semua orang dapat mengakses google maps sebagai petunjuk jalan. Google Maps merupakan fitur dari Google yang berupa peta online. Platform ini semakin populer belakangan ini karena bisa dimanfaatkan untuk banyak hal. Hampir semua smartphone, aplikasi transportasi online dan seluruh perangkat GPS menggunakan Google Maps sebagai pendukung utamanya. 

Pada google maps, terdapat fitur berupa tagging maps yang dapat menunjang bisnis pemilik UMKM. Tagging Maps adalah salah satu fitur untuk menambakan lokasi di Google Maps. Sehingga siapapun dapat mengakses lokasi yang akan dituju dengan akurat.
Melalui kegiatan KKN-T UNISRI 2021, seorang Mahasiswa bernama Wawan Akbar Nugroho dengan Dosen Pembimbing Lapangan Dr. Hera Heru Sri Suryanti, M.Pd melakukan penyuluhan dan pelatihan Tagging Google Maps kepada pemilik UMKM di Dukuh Tempel RT 02 RW 06, Kelurahan Popongan Karanganyar.

Dengan tujuan untuk memberikan pengetahuan tentang cara melakukan metode google maps bagi pemilik UMKM. Sehingga para pemilik UMKM dapat dengan mudah  ditemukan oleh calon konsumen. Dengan menampilkan lokasi usaha di Google Maps, maka pemilik UMKM tidak perlu mencari sewa kios dan menghabiskan banyak biaya. Cukup di rumah saja dan biarkan pembeli yang mendatangi tempat usaha atau sesekali dapat melakukan jual beli dengan sistem COD. Dengan melakukan usaha di rumah saja dapat menekan biaya pengeluaran seperti sewa kios, listrik, dll. Disinilah peran tagging maps menjadi sangat penting dan berperan besar bagi pemilik usaha.

Kegiatan metode tagging Google Maps ini dilaksanakan pada 12 Agustus 2021, kegiatan yang dilakukan adalah penyuluhan dan pelatihan metode tagging google kepada pemilik UMKM produksi tempe bernama bapak Purwanto. Kegiatan ini berlangsung dengan lancar dan mendapat antusias dari pemilik UMKM serta dan mendapat dukungan pemerintah Desa setempat di Dukuh Tempel. Kegiatan ini diharapkan bisa membantu memberikan penunjang tambahankepada usaha produksi tempe, sehingga usaha tersebut dapat berjalan dengan lancar dan tetap mematuhi Protokol kesehatan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline