Lihat ke Halaman Asli

Mengenal Aksara Rencong (Kerinci)

Diperbarui: 26 Juni 2015   16:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Dalam upaya mendokumentasikan aksara daerah yang ada di nusantara, saya terus mencari dan akhirnya saya temukan Aksara Rencong dari kerinci dari http://id.wikipedia.org/wiki/Aksara_Rencong. Sebenarnya pada tanggal 31 Desember 2009 saya terlah mempublikasikan Mengenal Aksara Rencong, tapi belakangan diketahui, yang saya publikasikan tersebut bukan aksara Rencong melainkan Aksara Rejang dari Jambi.

Menurut Wikipedia, Aksara Rencong adalah istilah yang mula-mula digunakan oleh para peneliti Belanda untuk merujuk pada aksara Surat Ulu yang digunakan di kawasan ulu (pegunungan) Sumatra, khususnya di Kerinci, Bengkulu, Sumatra Selatan, dan Lampung. Bersama dengan aksara-aksara daerah lain di Sumatra, Surat Ulu merupakan turunan dari Aksara Pallawa. Pada masa lalu surat ulu dituliskan pada bambu, tanduk kerbau, dan kulit kayu.

Aksara Ulu yang kadang-kadang juga dinamakan Aksara KaGaNga berdasarkan tiga huruf pertama dalam urutan abjadnya, masih serumpun dengan Surat Batak (aksara Batak).

[caption id="attachment_122780" align="aligncenter" width="500" caption="http://id.wikipedia.org/wiki/Aksara_Rencong"][/caption]

Berdasarkan contoh Aksara Rencong yang saya dapat dari Wikipedia, aksara rencong memiliki sedikit perbedaan dengan aksara daerah yang lain, diantaranya sebuah huruf bisa memiliki lebih dari satu bentuk misalnya Ka memliki 3 bentuk, huruf Ga memiliki 2 bentuk. Yang menjadi pertanyaan adalah apakah seperti hurup Arab yaitu surup awal, hurup tengah, dan hurup akhir, atau boleh memilih salah satu ? seperti pada tanda vocal yang boleh memilih salah satu . Keanehan yang kedua, sepertinya Aksara Rencong tidak mengenal vokal “e” dan “o”, Mudah-mudahan kompasianer yang mengetahui Aksara Rencong dapat menjelaskannya

Seperti biasanya pada pembuatan Font aksara daerah yang lainnya, diusahakan maping dengan keyboard disesuaikan dengan persamaan bunyinya, tapi berhubung Aksara Rencong terlalu banyak dimana ada beberapa hurup yang memiliki lebih dari satu bentuk, maka dengan sangat terpaksa ada beberapa hurup dimaping dengan toots keyboard yang sama sekali tidak ada kemiripan bunyi

Aksara Utama

Aksara Tambahan seperti Buah Ngimbang pada Surat Ulu

Tanda Pengubah Bunyi

Saya coba beri contoh penggunaannya, mudah-mudahan tidak keliru

Font Rencong.ttf dapat di Download DISINI

SEMOGA BERMANFAAT




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline