Lihat ke Halaman Asli

Ketika Mati, Bisa Dapatkan "Passive Income" Ga?

Diperbarui: 25 Juni 2015   21:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Wew…Bro ente punya mobil baru, Keren…. Ini uang dari korupsi ya”

“Enak aja, ini dari usaha sampingan gue dong… passive income gitu deh. Jadi gue ada pemasukan diluar usaha utama gue dan dari passive income ini, gue bisa beli sesuatu yang baru”

“Busyetttt… Ente bakalan bisa beli bini baru juga dong?”

“wkkkkkkkkkk…. Dasar kenthir… satu aja tobat-tobat mau nambah bini baru lagi, kasihan Misye kalo di duakan... wkkkkkkkk”

“Wkkkkkkkk… Makanya ente jangan menduakan, mentigakan aja bila perlu mengempatkan wkkkkkk kan masih ada Anna, Henche sama Opilia wkkkkkkkk”

Inilah percakapan antara dua orang sahabat kenthir Herry dan Andee, terlihat Herry yang sukses dari “Passive Income” yang dia miliki.

*

Apa Sih Passive Income?

Sederhana aja deh, passive income dapat dikatakan suatu pemasukan / penghasilan yang didapat dari asset yang dimilikinya tanpa harus bekerja aktif.

Di dunia ini, banyak sudah orang yang berusaha untuk sukses dengan cara ini, banyak cara yang dilakukan mulai dari bikin blog, usaha kontrakan dan banyak lagi.

Namun Pernahkah terpikir sejenak, bahwasanya “Passive Income” itu tidak hanya ada selama kita hidup di dunia, tapi bisa juga kita dapatkan apabila kita sudah tidak benyawa.

Apakah Itu?

Bentuk usaha yang perlu kita lakukan untuk mendapatkan passive income selama kita sudah tidak bernyawa adalah :

1.Ilmu yang bermanfaat

2.Shadaqoh dan Amal Jariyah

3.Anak yang Sholeh

Jadi, selalin passive income untuk kebutuhan di dunia, sebaiknya kita juga mempersiapkan diri untuk tabungan di akherat… SETUJU….?

~0o0~

Salam Rok Mini

Rombongan Orang Kenthir Manis, Imut, Nyentrik… Idihh lucunya

http://planetkenthir.com

Ills. Abah Google

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline