Indah parasamu bagaikan luka di hatiku
Hatimu sungguh indah tuh dilihatmu
Tapi tak pantas untuk kau jadikan milikmu
Tak kalanya bunga itu seketika layu
Tak bernilai kembali
Tak berharga kembali
Hanya batas tontonan yang melukai
Tak ingin kau menikmati tapi ingin kau miliki
Ingin menikmati kebebasan didunia
Senang selalu tanpa adanya luka-luka
Tertawa tanpa adanya beban hidup
Ingin menjalankan arti nyata namanya hidup
Tapi sayang hanya sebatas mpian belaka
Dengan ditutikan dengan menghalu belaka
Ingin rasanya menikmati tanpa harus berusaha
Ingin rasanya memakan tanpa harus menguyah rasa
Mungkin bisa terjadi hanya satu hal berusaha kembali dengan rasa
Dan semuanya akan menjadi indah ketika kita merasa
Sayang seribu sayang semuanya hanya sebatas cerpen dan opiniku saat ini
Terima kasih untukku anak kecilku ini kau menemaniku saat ini
Maaf kan kembali otak dan badan tak bisa menyetujui
Walau tak mampu menikmati setidaknya memiliki dirimu ini
Bekasi. 13 Juni 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H