Lihat ke Halaman Asli

Bertahan di Dunia Kerja yang “Sikut-Sikutan”

Diperbarui: 26 Juni 2015   10:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Kalau cemburu, orang selalu berusaha untuk menjatuhkan kita

Bekerja, berkarir dan berkarya adalah sebuah tantangan hidup. Salah satu tantangan kita sewaktu kerja adalah menghadapi rekan-rekan kerja yang… cemburu. Ada yang baik, walaupun cemburu, mereka mau kerja keras dan menjadi lebih baik. Ada juga yang menyebalkan, sudah cemburu, mereka merendahkan dan meremehkan pekerjaan kita di depan orang banyak, termasuk bos kita juga. Mereka langsung mencari kelemahan-kelemahan kita membuat seakan-akan itu adalah hal yang besar. Dunia kerja memang penuh dengan “sikut-sikutan”. Yang paling terlihat “sikut-sikutan”nya adalah di dunia hiburan dan di dunia seni. Mereka selalu berlomba untuk menonjolkan diri, dan jika tiba-tiba ada seseorang yang sepertinya akan mencuri perhatian orang, yang lain akan merasa terancam. Seperti di perkantoran, ada yang baik dan bekerja keras, berteman dengan para pendatang baru, saling bertukar pengalaman dan pikiran; dan ada juga yang malah merugikan para pendatang baru, mungkin karena mereka cemburu, mungkin karena mereka tidak tahu cara menyikapinya, atau mungkin hanya ingin menjatuhkan yang lain. Atau bisa saja mereka takut “tidak laku” lagi. Bila Anda adalah seseorang yang merasa dirugikan oleh seorang rekan kerja, kerja keraslah, buktikan pada mereka bahwa jika mereka meremehkan Anda, Anda bisa lebih baik dari mereka. Buktikan mengapa Anda tepat untuk pekerjaan Anda. Tetapi bila Anda tipe orang yang mudah cemburu, janganlah merugikan rekan kerja Anda. Bertemanlah, sama-sama cari pengalaman, bertukar cerita, sehingga kalian bisa saling belajar dari satu sama yang lain. Jika Anda sudah lebih lama di perusahaan/yayasan/sanggar/tempat kerja Anda, ajarlah mereka cara – cara bekerja menurut tempat kerja Anda, buatlah mereka merasa nyaman dan terdukung. Hanya karena Anda sudah di tempat kerja itu lebih lama, bukan berarti Anda lebih pintar, jadi jangan meremehkan kemampuan orang lain. Kerja itu lebih baik bila bisa dinikmati, mari kita menolong rekan kerja kita menikmati pekerjaannya juga. Alexia.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline